Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
17 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
13 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
13 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
14 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Geger! Jasad Pria Ditemukan Membusuk di Kamar Kos Jalan Amal Mulia Pekanbaru

Geger! Jasad Pria Ditemukan Membusuk di Kamar Kos Jalan Amal Mulia Pekanbaru
Jasad Gusfi Hendra saat dievakuasi menggunakan ambulance, Kamis dini hari (Foto: Chairul Hadi)
Kamis, 25 Mei 2017 04:01 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Penghuni kos-kosan di Jalan Amal Mulia, Labuh Baru Timur Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru Provinsi Riau, Rabu (24/5/2017) tengah malam dibuat geger, setelah menemukan sesosok mayat dalam kondisi membusuk di dalam kamar.

Sesuai identitasnya, jasad yang sudah mengeluarkan aroma menyegat itu diketahui bernama Gusfi Hendra, berumur 29 tahun. Tubuhnya pertama kali ditemukan oleh teman sebelah kamar kos almarhum yang curiga setelah mencium aroma busuk, saat melintas di depan pintu.

"Pas masuk kamar, curiga kok ada bau. Cuma awalnya tak menyangka dia sudah meninggal dunia. Saya kemas baju kotor lalu ke luar lagi antar ke laundry. Pas pulang dipastikan lagi, memang aromanya dari dalam kamar. Jadi kukabari lah teman kos lainnya," ungkap Duma, teman sebelah kamar almarhum.

Duma yang diwawancarai GoRiau.com di lokasi penemuan mayat melanjutkan, sebelum ditemukan membusuk, Gusfi memang sudah tak nampak selama beberapa hari belakangan. Terakhir pada Senin (22/5/2017) malam kemarin. Waktu itu Gusfi mengaku baru habis kecelakaan.

"Katanya habis kecelakaan di Jalan Rajawali. Setelah itu tak ada lagi nampak-nampak dia, sampai terakhir hari ini. Mungkin ada luka di dalam makanya meninggal. Tapi tak tahu juga lah," lanjutnya menjelaskan. "Kita juga kurang kenal dengan dia, karena jarang ngobrol," tutup Duma.

Proses evakuasi jasad Gusfi berlangsung cukup lama. Pertama karena pintu kamarnya terkunci dari dalam, ditambah kos-kosan almarhum berada di lantai dua. Kepolisian yang mendapat laporan tersebut langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (Olah TKP) serta meminta keterangan saksi.

"Dugaan awal hasil keterangan saksi, sebab meninggalnya korban diduga karena kecelakaan yang dialami sebelumnya. Namun itu akan kita pastikan lebih lanjut dari kedokteran. Jasanya kita bawa RSUD Pekanbaru untuk divisum," kata Kapolsek Payung Sekaki AKP Benny Syaf di lokasi.

Sekitar pukul 03.00 WIB, Kamis (25/5/2017) dini hari, jenazah Gusfi akhirnya dibawa menggunakan ambulance. Tampak sejumlah penghuni kos-kosan kaget terkait peristiwa tersebut. Di KTP (Kartu Tanda Penduduk), almarhum beralamat di Jalan Anggrek Putih Kecamatan Sail. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/