Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
13 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
13 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
13 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
7 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
5
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
7 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
4 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Home  /  Berita  /  Riau

Balimau Kasai Bisa Lebih Seru Jika Dikemas Menjadi Iven Pariwisata Provinsi

Balimau Kasai Bisa Lebih Seru Jika Dikemas Menjadi Iven Pariwisata Provinsi
Gubernur saat hadir di acara Balimau Kasai. (istimewa)
Jum'at, 26 Mei 2017 18:40 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
PEKANBARU - Acara Balimau Kasai yang sudah menjadi tradisi menjelang Ramadhan di beberapa kabupaten di Riau bisa dibuat menjadi lebih seru dan menarik. Bahkan, tradisi yang dianggap sebagai penyucian diri itu bisa dikemas untuk menjadi iven provinsi.

Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman saat menghadiri acara Balimau Kasai di Desa Batu Bola, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar pada Jum'at (26/05) menyaksikan keramaian masyarakat yang tumpah-ruah.

Jelas sekali, iven ini tidak sekedar bernilai ritual tapi juga menjadi iven wisata. Masyarakat datang bersama keluarga dengan penuh gembira. Banyak yang membawa ban sebagai pelampung saat mandi di Sungai Kampar.

"Ini sudah menjadi iven tahunan. Agar iven ini lebih besar, nanti kita jadikan sebagai iven provinsi sehingga kita bisa mengundang masyarakat luar. Bila perlu kita datangkan Menteri Pariwisata," ucap Gubri.

Pada kesempatan itu, Gubri Andi bersama Bupati Kampar Azis Zainal serta sejumlah pejabat sempat berkeliling menggunakan speedboat menyaksikan masyarakat melakukan tradisi Balimau Kasai.

Gubri menyebut bahwa di Riau ada 4 sungai besar, yakni Sungai Kampar, Rokan, Siak dan Indragiri yang kaya akan tradisi budaya. "Dari 4 sungai itu, Sungai Kampar termasuk yang masih terpelihara dengan baik," ulasnya.

Gubri yakin, tagline Riau, Riau the homeland of Melayu, melalui berbagai iven pariwisata akan semakin dikenal orang. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/