Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
2
Sejarah Baru Perjalanan Sepakbola Indonesia Diawali Keputusan Iwan Bule Pilih Shin Tae-yong
Olahraga
18 jam yang lalu
Sejarah Baru Perjalanan Sepakbola Indonesia Diawali Keputusan Iwan Bule Pilih Shin Tae-yong
3
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
5 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
4
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
4 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
5
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
3 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
3 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Narkoba Milik Oknum Polisi yang Ditembak Mati Polda Riau Bisa Bikin Teler 75 Ribu Orang

Narkoba Milik Oknum Polisi yang Ditembak Mati Polda Riau Bisa Bikin Teler 75 Ribu Orang
Kapolda Riau melihat narkoba hasil sitaan milik Brigadir Hen, di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, Rabu siang (Foto: Chairul Hadi)
Rabu, 07 Juni 2017 22:56 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Brigadir Hen, anggota polisi yang berdinas di Mapolres Bengkalis Provinsi Riau, tewas diterjang empat peluru aparat, lantaran keterlibatannya dalam peredaran Narkoba. Dari tangannya disita tujuh kilogram Sabu dan empat ribu butir pil Happy Five.

Kapolda Riau Irjen Zulkarnain mengungkapkan, Narkoba yang dimiliki Brigadir Hen tersebut sanggup bikin teler puluhan ribu orang, jika sempat beredar luas di pasaran. Untuk tujuh kilogram Sabu saja, kata Jenderal bintang dua ini, sudah bisa dikonsumsi 35 ribu orang.

Sementara untuk empat ribu pil Happy Five dapat dipakai 40 ribu orang. Artinya jika ditotal, Narkoba bernilai Rp7 miliar tersebut sanggup membuat teler 75 ribu penggunanya. "Jadi kita tidak main-main, mau anggota polisi sikat," tegas Irjen Zulkarnain, Rabu (7/6/2017) siang, di RS Bhayangkara Polda Riau.

Sejak awal dirinya sudah bertekad untuk memberangus para bandar Narkoba di wilayah hukumnya. Tak tanggung-tanggung, sebelumnya Irjen Zulkarnain sempat melontarkan ancaman, bakal mengirim mereka ke kamar jenazah. "Sesuai janji, kita ekspose di kamar mayat," terangnya.

Brigadir Hen dibekuk saat diperjalanan menuju Kota Pekanbaru. Zulkarnain mengatakan, Sabu-sabu ini didapatnya dari Negara Malaysia. Untuk peredaran, antara lain di Pekanbaru serta beberapa kabupaten dan provinsi tetangga.

"Kita sudah lama mengikuti gerak gerik yang bersangkutan. Jadi Narkoba itu sengaja dipasok untuk permintaan saat lebaran," pungkas orang nomor satu di kepolisian Riau ini. Adapun Brigadir Hen, merengang nyawa setelah ditembak tiga kali di punggung, dan satu peluru di tubuh bagian kiri.

Ia sendiri merupakan polisi yang berkasus. Demikian dipastikan Zulkarnain. Bahkan Hen sudah lima bulan tidak masuk dinas. Selain itu dirinya juga sedang dalam proses sidang Kode Etik Internal kepolisian. Rupa-rupanya, Brigadir Hen punya profesi lain, yakni diduga sebagai bandar Narkoba. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/