Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
21 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
2
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
21 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
3
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
21 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
4
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
5 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
5
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
5 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
6
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
3 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Plaak! Sekali Pukulan Jinter Tewas Meregang Nyawa di Atas Motor Gara-gara Dituduh Curi Buah Sawit

Plaak! Sekali Pukulan Jinter Tewas Meregang Nyawa di Atas Motor Gara-gara Dituduh Curi Buah Sawit
Ilustrasi
Sabtu, 10 Juni 2017 21:50 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Seorang pria bernama Jinter Sianipar dinyatakan meninggal dunia oleh bidan, setelah dipukuli tepat di pangkal hidungnya oleh pelaku berinisial Iw. Kasus ini dipicu masalah sepele, karena pelaku kesal dan menuding korban mencuri buah sawit di kebunnya.

Jinter Sianipar yang beralamat di Desa Muda Setia Kecamatan Bandar Sei Kijang, Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau ini dinyatakan meninggal dunia oleh bidan. Ia diduga sudah meregang nyawa di atas motor saat diperjalanan. Darah segar juga mengucur dari hidungnya usai dibogem oleh Iw.

Menurut laporan dari kepolisian setempat yang dihimpun GoRiau.com, peristiwa berdarah ini terjadi Jumat (9/6/2017) malam lalu, di Jalan M Hamzah Desa Muda Setia Kecamatan Sei Kijang. Kebetulan saat itu Jinter bersama saksi sedang berkendara dengan sepeda motor.

Diperjalanan, mereka tiba-tiba dicegat oleh Iw. Pelaku kesal begitu melihat Jinter dan saksi tengah membawa buah sawit. Ia pun menuding korban sudah mencuri di kebunnya, lantaran selama ini kerap terjadi kehilangan buah sawit. Ketika itu Jinter mengatakan kalau dirinya hanya mencari berondolan saja.

Alasan tersebut ternyata tidak membuat emosi Iw mereda. Ia marah-marah lalu mendorong korban. Cekcok mulut pun tak terelakkan hingga puncaknya Iw meninju wajah Jinter, tepat di bagian pangkal hidung. Darah segar pun mengucur dan korban dibuat tak berdaya.

Tak berapa lama setelah mendapat bogem mentah, Jinter pun oleng dan tubuhnya tiba-tiba melemah. Bahkan ia tak sanggup mengendarai motor miliknya. Sejurus kemudian dirinya tumbang di tempat kejadian perkara (TKP) dan tak sadarkan diri di atas sepeda motor.

Melihat kondisi itu, rekan korban yang sejak awal tadi bersamanya langsung melarikan Jinter ke bidan. Namun sayang setelah diperiksa, korban akhirnya dinyatakan sudah meninggal dunia. Sementara Iw sipelaku pemukulan, langsung melarikan diri setelah kejadian itu.

Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi, Sabtu (10/6/2017) malam membenarkan peristiwa ini. Kata dia, antara korban dan pelaku masih punya hubungan saudara. "Masih memiliki hubungan keluarga, di mana istri korban adalah kakak sepupu pelaku," terangnya.

Kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap Iw, melibatkan jajaran Polsek setempat dengan dibackup Satuan Reserse Kriminal Polres Pelalawan. Sebab Iw melarikan diri setelah kasus penganiayaan berat tersebut dilakukannya. "Dua orang saksi sudah kita mintai keterangannya," pungkas dia. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/