Setelah Magetan, Calon Gubernur Jatim, La Nyala Matalitti Lanjutkan Safari dengan Menyambangi Kabupaten Ponorogo

PONOROGO - Menjelang perhelatan Pilkada Jatim, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Jawa Timur, La Nyala Mahmud Matalitti melakukan serangkaian road show safari politik ke Kota Reog Ponorogo, Minggu (6/8/2017) kemarin.

Seharian di Kota Santri, La Nyala sempat nyekar atau ziarah ke makam pendiri Kota Ponorogo, Raden Bathoro Katong di Kelurahan Setono, Kecamatan Jenangan.

Usai dari Nyekar makam Raden Katong, La Nyala didampingi beberapa Tim Sukses dan jajaran Pengurus MPC Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Ponorogo termasuk Ketua MPC PP, Ari Hersowianudin atau akrab disapa Ari Bilowo, rombongan silaturahmi bersama pimpinan Pondok Modern Ar Risalah, Desa Gundik, Kecamatan Slahung.

Selain itu juga sowan pimpinan Pondok Pesantren Wali Songo di Desa Ngabar, Kecamatan Siman dan nyekar di makam tokoh Islam Bumi Reyog yaitu Kyai Muhammad Khasan Besari di Desa Tegalsari, Kecamatan Jetis.

Menurut La Nyalla Mahmud Mattalitti, Provinsi Jatim adalah gudangnya pesantren, ada 4.000 pesantren. "Keberadaan pesantren yang banyak tersebar di Jawa Timur ini sebenarnya bisa menjadi basis atau pusat produk halal, karena hal itu hingga kini belum tergali," papar La Nyala.

Sehingga kedepan La Nyala akan menggali seluruh potensi yang ada di Pesantren. "Bersama pesantren, kami yakin Jatim akan maju," terangya.

Kedatangannya ke Ponorogo adalah ingin minta doa restu kepada para Kyai-Kyai dan petunjuk untuk maju di Pilgub Jatim 2018. "Perlu diingat bahwa Ulama sebagai Pondasi Agama Islam dan sebagai Maha Guru atau Pendidik Ke-Islaman supaya NKRI tetap utuh,” katanya. ***