Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
23 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
24 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
18 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
18 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
17 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Oesman Sapta Odang: Jadi Anak Muda Jangan Minder dan Grogi

Oesman Sapta Odang: Jadi Anak Muda Jangan Minder dan Grogi
Foto: dok. GoNews.co/Muslikhin.
Sabtu, 12 Agustus 2017 07:19 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Inilah pesan Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang (OSO) kepada 340 peserta Lomba Cerdas Cermat (LCC) 4 Pilar MPR tahun 2017 tingkat SMA yang datang dari 34 provinsi. OSO yang juga Wakil Ketua MPR mengajak anak muda agar tidak minder dan grogi.

"Saya juga dari kampung. Jadi jangan grogi dan minder. Jangan merasa dari daerah, merasalah sebagai orang kota. Kita anak kampung yang tinggal di kota," ujar OSO, Kamis (10/8/2017) di Gedung Nusantara V, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.

OSO mengungkapkan dirinya juga berasal dari kampung yang berada di tepi Pantai Sukadana, Kalimantan Barat. "Waktu itu di sana belum ada SMA. Sekarang saya bertemu dengan anak SMA dari seluruh Indonesia, betapa bangganya," ungkap OSO.

OSO mengatakan peserta LCC adalah anak-anak yang pintar. Meski pintar diharapkan mempunyai ketulusan. "Ketulusan tak akan terjadi bila tak mempunyai hati nurani," ujarnya.

Pada kesempatan itu berdoa dan berharap agar anak-anak muda itu menjadi pemimpin. "Punya niat nggak jadi Presiden?" tanyanya. Pertanyaan itu dijawab secara serempak dengan mengatakan, "punya."

Ditegaskan agar peserta merasa mampu. Kemenangan yang diraih menurutnya untuk daerah, nusa, dan bangsa. Dalam pesannya, Oesman Sapta berharap agar anak muda jangan sampai terkena narkoba.

"Bila terkena narkoba nanti kalian akan berbohong pada orangtua, guru, teman, dan pada semua," ujarnya.

"Berbohong karena untuk mendapatkan kembali narkoba," ucapnya. "Tapi saya bersyukur peserta LCC tak ada yang kena narkoba," ungkapnya. Dikatakan, bila terkena narkoba akan membuat orangtua menderita.

"Orangtua akan menderita kalau anaknya terkena narkoba," paparnya. "Jangan sekali -kali sakiti ibumu," tambahnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/