Puluhan Nelayan Tradisional di Lhokseumawe Ikut Lomba Dayung
Penulis: Sarina
LHOKSEUMAWE – Puluhan nelayan di Gampong Hagu Selatan, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe mengikuti lomba dayung perahu tradisional, Minggu (20/8/2017). Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka menyemarakkan HUT ke-72 Republik Indonesia.
Ketua Panitia, Irwan kepada GoAceh mengatakan, tujuan dilaksanakan perlombaan dayung perahu tradisional tersebut untuk melestarikan kembali tradisi masa lalu sehingga tidak dilupakan oleh masyarakat, terutama warga yang tinggal di kawasan pesisir.
Baca: Meriahkan Lebaran, Warga Rundeng Gelar Lomba Dayung Sampan
“Selama ini kita lihat lomba perahu dayung tradisional sudah mulai dilupakan. Jadi kita berinisiatif melaksanakan lomba ini karena mayoritas penduduk Lhokseumawe mulai dari Gampong Hagu Selatan hingga Pusong, tinggalnya di daerah pesisir pantai,” katanya.
Irwan menambahkan, pemenang pertama pada perlombaan ini akan mendapatkan uang sebesar Rp5 juta, juara kedua Rp3 juta dan juara ketiga memperoleh Rp2 juta.
Hadiah berupa uang tunai tersebut hasil pengumpulan para pemuda Dusun Pahlawan Gampong Hagu Selatan dan sejumlah sponsor lainnya.
“Total anggaran yang dihabiskan untuk melaksanakan kegiatan ini lebih kurang Rp15 juta,” ungkapnya.
Irwan berharap, untuk ke depannya, tidak hanya penduduk Hagu Selatan saja yang mengikuti perlombaan, tetapi juga seluruh masyarakat Lhokseumawe khususnya yang ada di wilayah pesisir.
“Sehingga tradisi tempo dulu ini tidak hilang digilas roda zaman,” tutupnya.
Editor | : | Yudi |
Kategori | : | Umum |