Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
14 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
2
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
13 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
9 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
8 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
8 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
8 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Dua Mahasiswa Segel Kantor Bupati, Gara-gara Banyak Pejabat Pelalawan Tinggal di Luar Daerah

Dua Mahasiswa Segel Kantor Bupati, Gara-gara Banyak Pejabat Pelalawan Tinggal di Luar Daerah
Banyak pejabat berdomisili di luar daerah, dua mahasiswa segel Kantor Bupati Pelalawan, Jumat (8/9/2017).
Jum'at, 08 September 2017 12:14 WIB
Penulis: Farikhin
PELALAWAN - Pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan masih banyak yang berdomisili di luar daerah. Rumah dinas peruntukkan bagi pejabat yang memiliki jabatan strategis justru kosong tidak dihuni.

Ini dibuktikan dengan banyaknya kendaraan pelat merah milik Pemkab yang datang ke Pangkalan Kerinci pada pagi hari. Begitu juga sore hari, usai jam kantor banyak kendaraan pelat merah yang diduga menuju Pekanbaru.

Hal ini memicu reaksi dua mahasiswa Pelalawan dan berbuntut dengan aksi segel Kantor Bupati Pelalawan, Jumat (8/9/2017). Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BPK2D) Pelalawan diminta membenahi Kepala Dinas (Kadis) terkait.

"Kalau mereka (Kadis, red) tidak mau menempati rumah dinas, sebaiknya dirobohkan. Rumah dinas ada, kenapa harus bolak-balik ke Pekanbaru, kalau hari libur wajar," terang Firka, saat orasi.

Orasi senada juga disampaikan Fakhrunas, ia menegaskan bahwa Kepala Dinas jangan hanya mencari kehidupan di Pelalawan saja. Beban moral sebagai Kepala Dinas juga harus dipikirkan.

"Dapat uang disini, mereka belanja di Pekanbaru. Bagaimana tanggung jawab moral mereka terhadap masyarakat di daerah ini," ucapnya.

Kedua mahasiswa ini juga mempertanyakan kinerja Kepala Dinas yang berdomisili di luar daerah. Pemkab melalui dinas terkait diminta untuk melakukan pembenahan.

"Karena mereka jarang berada di rumah dinas. Kami melakukan sidak siang dan malam, tapi rumah dinas kosong. Bagaimana dengan kinerja mereka ini," tandas Fakhrunas.***

Kategori:Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/