Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
6 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
5 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
5 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
5 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

PWI Sumut Kecam Judi Dadu Pak Kulit dan Minta Poldasu Usut Aniaya Wartawan

PWI Sumut Kecam Judi Dadu Pak Kulit dan Minta Poldasu Usut Aniaya Wartawan
Sabtu, 09 September 2017 13:02 WIB
Penulis: Ded

MEDAN-Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumut, Hermansjah mengecam tindakan mafia judi dadu Pak Kulit yang telah menganiaya wartawan dalam melakukan peliputan. Untuk itu, dia meminta kepolisian serius mengusut kasus tersebut.

"Kita (PWI) mengecam tindakan yang dilakukan oleh preman tersebut. Saya minta, Poldasu mengusut kasus itu sampai ke akar-akarnya. Apalagi Kapolda kita sekarang, komit memberantas perjudian," ujarnya.

Apalagi kata dia, wartawan dilindungi oleh Undang-undang dalam setiap melakukan peliputan. Sudah seharusnya juga kepolisian juga melindungi wartawan.

"Wartawan dilindungi UU dalam melakukan tugasnya. Sudah seharusnya juga polisi melindungi wartawan dari para preman itu," katanya.

Selain itu, Hermansjah juga mengecam keras tindakan mafia perjudian Pak Kulit, yang meneror kantor redaksi Media 24 Jam. Kembali dia menegaskan kepolisian untuk turun tangan.

"Sudah tidak jamannya lagi meneror-neror mau melakukan penyerangan. Apalagi itu dilakukan oleh mafia judi. Kita minta Poldasu segera mengusutnya," katanya.

Dia pun berjanji akan meneruskan kasus tersebut kepada Kapoldasu, Irjern Pol Paulus Waterpauw. "Kirimkan alamat tempat perjudiannya nanti akan saya teruskan ke WA Kapolda," pungkas Hermansjah.

Sebelumnya diberitakan, Muhammad Sulaiman Sembiring (39) warga Desa Negara Kecamatan STM Hilir Kabupaten Deliserdang, datang melapor ke SPKT Poldasu, Rabu (6/9) sore. Pasalnya, dirinya menjadi korban penganiayaan di judi dadu putar Pak Kulit, Jalan Talun Kenas, Desa Lantasan Baru, Kecamatan Patumbak.

Tak senang, pria yang berprofesi sebagai jurnalis di Media ini, melapor ke Poldasu dengan bukti STTLP: 703/IX/2017/SPKT "I", Rabu (6/9) sore.

Editor:Wen
Kategori:Sumatera Utara, Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/