Sudah 2 Sopir Truk Meninggal Dunia Akibat Kesetrum Listrik di Jembatan Ini

LHOKSUKON - Sudah 2 sopir truk di jembatan Gampong Singgah Mata, Kecamatan Baktiya Barat, Kabupaten Aceh Utara meninggal dunia diduga akibat kesetrum listrik. Setelah Mawardi (51), sopir truk pengangkut padi asal Gampong Kampung Jawa Lama, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe kini Ishak M Isa (49), warga Gampong Alue Jamok, Kecamatan Baktiya yang meninggal dunia.

M Isa yang merupakan sopir dan kernet truk trado pengangkut alat berat eksavator itu tersengat listrik sekitar pukul 19.00 WIB, Sabtu (9/9/2017) kemarin saat melintasi jembatan tersebut bersama temannya Jamaluddin (35), warga desa yang sama.

Baca: Tersengat Listrik, Sopir Truk Pengangkut Padi Asal Lhokseumawe Meninggal Dunia

"Saat itu, truk yang dikendarai M Isa tiba-tiba atap eksavator menyentuh kabel listrik milik PT. PLN yang melintang di atas jembatan itu. Akibatnya, arus listrik mengalir ke eksavator, sehingga menghanguskan pintu dan ban truk," kata Kapolres Aceh Utara AKBP Ahmad Untung Surianata melalui Kapolsek Baktiya Barat Iptu Musa.

M Isa, kata dia, terpental ke bagian tanggul jembatan akibat kesetrum listrik sehingga meninggal dunia. Sedangkan Jamaluddin yang langsung melompat ke luar saat itu masih selamat. Hanya saja mengalami luka-luka dan trauma.

"Beberapa saat kejadian, tiba mobil PLN Rayon Pantonlabu di lokasi kejadian. Warga yang emosi saat itu langsung membalikkan mobil PLN ke jalan. Sementara korban yang meninggal dunia telah dihjemput pihak keluarganya ke Puskesmas," kata Iptu Musa lagi.