Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
12 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
10 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
12 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
11 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  Umum

Tak Ingin Kecolongan, Disnaker Bakal Kejar TKA ke Perusahaan di Pelalawan

Tak Ingin Kecolongan, Disnaker Bakal Kejar TKA ke Perusahaan di Pelalawan
Ilustrasi (Foto Internet)
Rabu, 13 September 2017 19:23 WIB
Penulis: Farikhin
PELALAWAN - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Pelalawan, segera melakukan penelusuran jumlah Tenaga Kerja Asing (TKA) di Kabupaten Pelalawan. Terkait jumlah TKA di Pelalawan yang jumlahnya sangat mencengangkan.

"Sepanjang tahun ini, terpantau sebanyak 1.148 TKA berkerja di Pelalawan," sebut Kepala Disnakertrans Pelalawan, Nasri FE, Rabu (13/9/2017).

Diungkapkan dia, data tersebut dibeberkan oleh Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) saat Disnakertrans bersama Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pelalawan, bertandang ke Jakarta.

"Data TKA yang dilaporkan perusahaan di Pelalawan hanya 121 orang. Jumlah ini hanya sepuluh persennya saja jika dibandingkan dengan data yang kita terima dari kementrian, " katanya.

Menurut Nasri, data TKA dengan jumlah 1.148 orang yang dibeberkan Kemenaker RI sangat akurat. Sebab pihaknya menerima data dalam bentuk berkas yang dikirimkan oleh Kemenaker usai konsultasi.

"Kita akan lakukan kroscek langsung ke perusahaan bersama Komisi I, kita tidakk mau lagi kecolongan dalam hal ini," tutupnya.***

Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/