Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
21 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
2
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
19 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
3
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
21 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
4
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
21 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
5
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
Pemerintahan
21 jam yang lalu
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
6
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
18 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Edhy Prabowo: Mendekati Hati Rakyat, Cara Mujarab Mengatasi Paham dari Luar

Edhy Prabowo: Mendekati Hati Rakyat, Cara Mujarab Mengatasi Paham dari Luar
Istimewa.
Jum'at, 15 September 2017 21:14 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
PALEMBANG - Inilah untuk kedua kalinya pada tahun ini MPR menyelenggarakan Sosialisasi Empat Pilar MPR dengan metode Outbound, setelah sebelumnya acara serupa berlangsung di Sulawesi Selatan, Jumat sore (15/8/2017), Sosialisasi Empat Pilar MPR dengan metode outbound di Palembang ini dibuka secara resmi oleh Pimpinan Badan Sosialisasi MPR yang juga Ketua Fraksi Partai Gerindra, Edhy Prabowo, bertempat di Ballroom Hotel Grand Zuri Kota Palembang.

Sebelum membuka kegiatan outbound ini, Edhy Prabowo menyampaikan berita duka atas meninggalnya salah seorang anggota Badan Sosialisasi, Azhar Romli. Anggota Fraksi Partai Golkar ini satu komisi dengan Edhy Prabowo, yaitu Komisi IV DPR.

Pada hari sebelum meninggal, Edhy Prabowo menyaksikan bahwa beliau meski dalam kondisi kurang sehat mengikuti seluruh kegiatan komisi dari pagi sampai malam, dan juga kegiatan partainya. "Nah, ini harus dicontoh para mahasiswa apabila nanti mendapat amanah dari masyarakat," ujar Edhy Prabowo.

Berbicara di depan 100 mahasiswa dari 21 perguruan tinggi di Sumatera Selatan yang menjadi peserta Sosialiasi Empat Pilar dengan metode outbound, Edhy Prabowo menyatakan, outbound adalah salah satu metode dari sekian banyak metode dilakukan MPR dalam menyosialisasikan Empat Pilar.

Kegiatan sosialisasi Empat Pilar ini telah dilakukan MPR sejak 2012. Dulu, dilakukan oleh tim kecil yang dikenal sebagai Tim Kerja Sosialisasi beranggotakan 80 orang. Tapi, sekarang, 692 anggota MPR diberi kesempatan untuk terus melakukan sosialisasi Empat Pilar di seluruh Indonesia.

Lebih lanjut Edhy Prabowo mengingatkan bahwa tidak ada take it for granted tentang Pancasila dan konsitusi kita tidak diganggu. Di tengah perubahan zaman begitu cepat, teknologi yang tak pernah terhenti melahirkan perkembangan baru, dan kita tak pernah tahu apa yang akan terjadi lima tahun ke depan. "Maka itu, MPR tidak akan pernah berhenti melakukan kegiatan sosialisasi ini,” ujarnya.

Edhy Prabowo menunjuk contoh yang baru saja terjadi di Kendari, Sulawesi Tenggara, ditemukan lebih dari 50 anak sekolah dasar meninggal dunia karena mengonsumsi obat, jenis PCC. Dan, dia yakin tidak hanya itu saja yang akan kita hadapi. Seperti paham atau aliran kepercayaan terus berkembang, masuk ke Indonesia.

"Kalau kita menghadapinya dengan cara-cara konvensional maka tidak akan kuat, bahkan dengan militer yang terkuat di dunia pun saya yakin tidak akan kuat," ungkap Edhy Prabowo.

Jadi, menurut Edhy Prabowo, untuk menghadapinya tidak lain dengan cara mendekati hati rakyat atau hati masyarakat kita. "Karena inilah cara-cara persuasi yang paling mujarab dan ampuh," sebut putera asal Sumatera Selatan ini.

Oleh karena itu, lanjut Edhy Prabowo, MPR akan terus melakukan sosialisasi Empat Pilar. Selain dengan metode outbound, juga dengan metode lainnya, termasuk dengan seni budaya, seperti wayang atau pun kesenian Dulmuluk di Sumatera Selatan.

Pancasila jangan diobok-obok

Rektor UIN Raden Patah, Prof. Dr. Mahammad Sirozi, dalam sambutannya menyatakan, kegiatan sosialisasi Empat Pilar ini sangat tepat diselenggarakan di saat seperti sekarang ini muncul kegalauan terhadap ideologi negara.

Dia mengingatkan, Pancasila tidak ujug-ujug (tiba-tiba) ada, tapi sudah melalui perdebatan panjang para negarawan, para ulama. Pancasila, jelas Sirozi, adalah hasil kesepatan dari para pemimpin kita. Karena mereka menyadari kalau ideologi Negara diobok-obok, diganggu, maka sendi-sendi kehidupan akan terganggu. "Kalau itu terjadi akan sulit untuk bisa recovery," kata Sirozi.

Oleh karena itu, Sirozi mengingatkan bahwa Pancasila harus selalu ada, tidak boleh diobok-obok. "Kalau ada yang mengganggu maka kita harus berada di depan," ajak Sirozi.

Itulah sebabnya, dia menganggap sosialisasi Empat Pilar ini masalah serius, dan berharap agar para mahasiswa mengikutinya dengan serius pula. "Mudah-mudahan para bisa menyerap urgensi dan substansi dari Empat Pilar ini, baik masa sekarang maupun masa depan," ujar Sirozi.

Perlu diketahui bahwa para mahasiwa yang menjadi peserta Sosialisasi Empat Pilar metode outbound ini adalah pengurus badan kemahasiswa di kampus masing-masing. Peserta terbanyak dari UIN Raden Patah, yaitu 19 orang mahasiswa, sementara peserta dari perguruan tinggi lainnya berkisar tiga atau empat mahasiswa. Dan, mereka mengikuti kegiatan ini selama empat hari.

Kepala Biro Persidangan dan Sosialisasi MPR, Tugiyana selaku ketua panitia penyelenggara melaporkan bahwa sosialisasi dengan metode outbound ini adalah memadukan kegiatan yang sifatnya penanaman nilai-nilai dan norma fundamental negara diselingi dengan permainan yang lebih rileks dan menyenangkan. Dengan harapan, permainan itu lebih mudah dicerna dan dipahami oleh peserta.

Tugiyana berharap, kegiatan ini dapat menambah dan memperluas wawasan kebangsaan para mahasiswa, sehingga dapat mendorong terbentuknya kader-kader genarasi muda penerus bangsa yang memiliki integritas terhadap bangsa dan Negara. Dan, juga memiliki jiwa nasionalisme dan patriotisme.

Pada acara pembukaan Sosialisasi Empat dengan metode outbound ini hadir anggota MPR yang juga pemateri, yaitu H. Hardisoesilo (Fraksi Golkar), Khatibul Umam Wiranu, M.Hum., (Fraksi Demokrat), Drs. Irgan Chairul Mahfiz (Fraksi PPP), dan Baiq Diyah Ratu Ganefi, S.H., (Kelompok DPD)). Selain itu, hadir pula para pimpinan perguruan tinggi di Sumatera Selatan, dan Asisten III Pemda Provinsi Sumatera Selatan, Imam Susilo, mewakili Gubernur Sumatera Selatan. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/