Hebat, Pelajar SMPN 1 Rengat Barat Inhu Sumbangkan Uang Jajan untuk Bantu Pengungsi Rohingya

RENGAT - Selain aktivis, ormas dan masyarakat pada umumnya, para pelajar di Kabupaten Indragiri Hulu Riau juga melakukan penggalangan dana untuk membantu muslim Rohingya.

Seperti yang dilakukan para pelajar SMPN 1 Rengat Barat ini. Melalui pengurus OSIS sekolah itu, para pelajar tersebut menyumbangkan sebagian uang jajan mereka untuk disumbangkan pada pengungsi muslim Rohingya.

Setelah terkumpul, hasil sumbangan tersebut mereka serahkan kepada pihak sekolah untuk disalurkan ke posko Relawan Inhu. Tidak hanya pelajar, para majelis guru sekolah itu juga ikut berpartisipasi menyisihkan sebagian penghasilan mereka.

"Sumbangan kemanusiaan ini berasal dari para pelajar dan majelis guru, walau tidak banyak, semoga hal ini dapat membatu beban saudara kita para pengungsi Rohingya tersebut," ujar Syarifah selaku Tata Usaha SMPN 1 Rengat Barat kepada wartawan.

Kegiatan penggalangan dana tersebut merupakan spontanitas par pelajar, dan majelis guru sifatnya hanya mendukung. Sebab, apa yang mereka lakukan tentunya sangat fositif dan mendidik karakter mereka.

"Ada pun dana yang terkumpul yaitu sebesar, Rp1.415.000, dan sumbangan. Tersebut sudah langsung kita serahkan ke Posko Relawan Inhu Kacamatan Rengat Barat, tepatnya di Kantor PWI Inhu," pungkas Syafrida.

Sumbangan uang jajan dari para pelajar SMPN 1 Rengat Barat itu diterima langsung oleh Ketua PWI Inhu Raja Kasmedi, S.Ag. "Alhamdulillah, kita sangat apresiasi dengaan apa yang dilakukan para pelajar SMPN 1 Rengat Barat ini, semoga bisa menjadi contoh bagi sekolah lain," ujar Kasmedi.

Sementara itu, Koordinator Pusat Relawan Inhu, Supri Handayani, kepada GoRiau.com, Selasa (19/9/2017) menyebutkan bahwa, sejauh ini dana sumbangan yang sudah terkumpul sejumlah Rp.28.641.100.

Jumlah ini dihimpun dari dua kegiatan penggalangan dana di Kecamatan Rengat dan Rengat Barat, termasuk dari siswa SMPN 1 Rengat Barat dan sebelumnya ada juga sumbangan dari siswa SMPN 3 Rengat.

"Kedepan, kegiatan penggalangan dana untuk pengungsi Rohingya ini akan terus kitalaksanakan hingga batas waktu yang belum ditentukan," singkatnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, penggalangan dana untuk pengungsi Rohingya tersebut juga sudah lebih dulu dilakukan oleh beberapa Ormas dan OKP yang ada di Inhu. Salah satunya, Gerakan Masyarakat Peduli Rohingya (Gempur).(Jef)