Tim Surveyor FKTP Kemenkes RI Akreditasi Dua Puskesmas di Langsa

LANGSA - Tim Surveior Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dari Kementerian Kesehatan RI melakukan akreditasi dua puskesmas di Langsa, Aceh yakni Puskesmas Langsa Lama dan Langsa Timur.

Kedatangan tim surveior FKTP yang terdiri dari Sulistriowaty, Afiansyah, dan Nies Andekayani, disambut Wali Kota Langsa, Usman Abdullah dan sejumlah Kepala SKPK, Minggu (24/9/2017) malam, di Pendopo Langsa.

 

Kepala Dinas Kesehatan Langsa, Herman menyampaikan akreditasi ini dilaksanakan sesuai dengan amanat peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) serta peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 46 tahun 2015, tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri Dokter dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi.

 

Ia menjelaskan, Kota Langsa mempunyai 5 puskesmas yang tersebar di 5 kecamatan yaitu UPTD Puskesmas Langsa Kota, UPTD Puskesmas Langsa Barat, UPTD Puskesmas Langsa Lama, UPTD Puskesmas Langsa Timur dan UPTD Puskesmas Langsa Baro.

 

Kemudian, pada 2016, puskesmas yang telah terakreditasi yaitu UPTD Puskesmas Langsa Kota dan UPTD Puskesmas Langsa Barat dengan status terakreditasi madya. Lalu, pada 2017, puskesmas yang akan dilakukan survei yaitu UPTD Puskesmas Langsa Lama dan UPTD Langsa Timur. Sedangkan, UPTD Langsa Baro masih menunggu surat tugas berikutnya.

 

"Dalam akreditasi nanti ada 3 bidang yang dinilai yakni bidang administrasi manajemen, bidang upaya kesehatan perorangan (UKP) dan upaya kesehatan masyarakat (UKM)," ungkapnya.

 

Tim Surveior Alfiansyah menyampaikan, kedatangan mereka untuk memberikan penilaian di Puskesmas Langsa Lama dan Langsa Timur sejak 24 September hingga 1 Oktober 2017. 

 

Sementara itu, tujuan akreditasi ini untuk meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien, meningkatkan perlindungan bagi sumber daya manusia (SDM) kesehatan, masyarakat dan lingkungan serta puskesmas itu sendiri, meningkatkan kinerja puskesmas serta kesehatan masyarakat.

 

Wali Kota Langsa, Usman Abdullah, pada kesempatan tersebut, menyampaikan, bahwa terlepas ada atau tidaknya akreditasi yang dilakukan oleh Tim Surveior FKTP Kementrian Kesehatan RI, maka pelayanan kesehatan terhadap masyarakat harus terus lebih baik dari masa ke masa.

 

"Jangan hanya di saat datang tim surveior, maka Puskesmas dibuat sebaik mungkin, tapi begitu tim tidak ada maka pelayanan kesehatan menurun kembali," ujarnya.

 

Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan, maka dibutuhkan pengabdian dan keikhlasan dari tenaga kesehatan dan jika ini tidak ada, maka bisa dipastikan pelayanan kesehatan tidak akan berjalan dengan baik," tutupnya.