Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
14 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
2
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
12 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
11 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
11 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
12 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  Umum

Telan Biaya Besar, Sejumlah Ambulans Dibiarkan jadi Rongsokan

Telan Biaya Besar, Sejumlah Ambulans Dibiarkan jadi Rongsokan
Sejumlah ambulans jadi rongsokan di belakang Kantor Dinkes Abdya, Jumat (20/10/2017). [T Musnizar]
Jum'at, 20 Oktober 2017 14:48 WIB
Penulis: T Musnizar

BLANG PIDIE – Sejumlah kenderaan ambulans milik Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dibiarkan menjadi rongsokan. Pembiaran itu disebutkan karena untuk memperbaikinya membutuhkan biaya yang cukup besar.

Dari amatan GoAceh, sebanyak 9 unit mobil ambulans berbagai jenis terlihat dibiarkan terparkir tanpa penutup di belakang Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) di Jalan Bukit Hijau Kompleks Perkantoran Abdya dengan kondisi yang sangat mengenaskan. Ambulans- ambulans tersebut dikhawatirkan akan menjadi besi tua termakan usia. 

Kepala Dinkes Abdya, Anwar Daud ketika menjawab awak media, Jumat (20/10/2017) mengakui, seluruh mobil ambulans itu sudah rusak berat dan membutuhkan biaya cukup besar untuk memperbaikinya. 

“Kondisi kerusakannya lumayan parah, sementara masa kedaluwarsanya juga sudah lewat. Kalau pemakaian mobil itu sudah di atas lima tahun, maka sudah seharusnya untuk dilelang,” sebutnya.

Anwar menambahkan, kendaraan pengangkut pasien itu kalau diperbaiki memakan dana yang besar sangat tidak sebanding dengan nilai kelayakannya. “Ambulans itu model lama yang sebagiannya diberikan oleh kabupaten induk, Aceh Selatan, dengan tujuan membantu dan memaksimalkan pelayanan kesehatan saat itu,” terangnya.

Ketika ditanya mengapa parkirannya tidak layak, Anwar mengatakan lantaran tidak tersedianya tempat parkir yang layak.  “Kita sudah membuat laporan secara resmi kepada bidang asset daerah terkait kondisi kendaraan-kenderaan itu,” imbuhnya.

Pada kesempatan itu, Anwar menyebutkan, seharusnya kendaraan itu segera dilelang. Sehingga tidak menimbulkan penafsiran yang lain di tengah-tengah masyarakat. “Kami telah menyerahkan semua dokumennya ke bidang asset,” katanya.

Editor:TAM
Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/