Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
2
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
17 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
3
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
17 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
4
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
15 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
15 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Politisi Nasdem Ini Minta Program Pemberdayaan Masyarakat Bagi Jukir Liar
Pemerintahan
1 jam yang lalu
Politisi Nasdem Ini Minta Program Pemberdayaan Masyarakat Bagi Jukir Liar
Home  /  Berita  /  Hukum

Tragis! Siswi 14 Tahun Dicabuli Secara Bergilir di Kebun Sawit oleh 4 Remaja Tanggung

Tragis! Siswi 14 Tahun Dicabuli Secara Bergilir di Kebun Sawit oleh 4 Remaja Tanggung
Ilustrasi (Sumber: Internet)
Senin, 23 Oktober 2017 15:54 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Empat orang remaja tanggung berusia 17 tahun terpaksa berurusan dengan aparat Polsek Tambusai Kabupaten Rohul, Provinsi Riau. Mereka dilaporkan oleh keluarga dari seorang siswi 14 tahun, yang jadi korban pencabulan oleh para pelaku.

Malang nian nasib Putri (Nama samaran, red). Kesuciannya terenggung di kebun sawit samping kantor Camat Tambusai. Tak tanggung-tanggung, korban Dicabuli secara bergilir oleh empat orang. Tentu saja Putri tak bisa berbuat apa-apa, karena kalah tenaga.

Usut punya usut, para pelaku ini ternyata masih remaja tanggung. Inisial keempatnya antara lain Kh, MAG, Fs dan AA. Tiga diantara mereka bahkan masih berstatus pelajar, sedangkan seorang lainnya pengangguran, dengan usia masing-masing 17 tahun.

Informasi yang dirangkum GoRiau.com dari kepolisian menyebutkan, tepat pada Sabtu (21/10/2017) malam sekitar pukul 19.00 WIB, Putri diajak teman prianya ke warung tuak yang terletak di Desa Batas. Di sana teman korban mabuk berat, sehingga minta tolong kepada salah seorang pelaku (Kh) untuk mengantar Putri pulang.

Tanpa curiga korban pun menurutnya. Namun tak disangka, Kh ternyata punya maksud lain. Bukannya diantar pulang, Putri justru digiring ke kebun sawit. Malangnya, Kh tidak sendirian, namun ketiga pelaku lainnya turut melakukan perbuatan Asusila tersebut.

Putri dipaksa meladeni hasrat remaja itu secara bergantian, hingga mereka puas. Kemudian sekitar pukul 01.00 WIB, Minggu (22/10/2017) dini hari, korban pun akhirnya diantar pulang oleh Kh. Saat dirumah itu lah Putri menceritakan kemalangan yang dia alami kepada keluarga.

"Setelah dilaporkan pada Hari Minggu, unit Reskrim Polsek Tambusai kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap keempat pelaku, yang diduga telah berbuat Cabul terhadap korban," ungkap Humas Polres Rohul Ipda Heri Sitorus, Senin (23/10/2017) siang.

Untuk memperkuat alat bukti, kepolisian sudah membawa korban untuk menjalani pemeriksaan di RSUD Rohul, termasuk mengamankan barang bukti, diantaranya celana dan pakaian, termasuk pakaian dalam, sepeda motor serta satu unit handphone.

"Terduga pelaku sudah kita proses dan mintai keterangannya," pungkas Ipda Heri Sitorus. ***

Kategori:Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/