Johan Pahlawan, Kecamatan Terparah Alami Kebakaran Lahan
Penulis: Aidil Firmansyah
MEULABOH – Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Komando Distrik Militer (Kodim) 0105/Aceh Barat, masih terus berupaya memadamkam api di beberapa titik yang mudah dijangkau.
Sampai saat ini lahan yang terbakar semakin meluas. Semula hanya terdiri dari empat kecamatan, kini tercatat sudah menjadi tujuh kecamatan di Kabupaten Aceh Barat, dengan perkiraan luas lahan yang terbakar mencapai puluhan hektare.
Dandim 0105/Aceh Barat, Letkol Ifn. Herry Riana Sukma, Kamis, (26/10/2017), saat ditemui GoAceh di lokasi pemadaman, mengatakan, upaya yang dilakukan oleh pihaknya dan BPBD yakni melakukan penanggulangan agar api tidak merambat hingga ke lahan lainnya yang belum terbakar.
Dikatakannya,personel yang dikerahkan untuk melakukan pemadaman tersebut 40 orang, kemudian dibantu personel dari BPBD menggunakan alat seadanya. “Kita melakukan pemadaman di beberapa tempat yang rawan, melakukan pengedalian api dan pemutusan jalur api agar tidak merambat membakar lahan lain sehingga semakin meluas,” ujarnya.
Jalur yang sulit untuk dilalui serta jarak tempuh yang cukup jauh, katanya, menjadi kendala dalam melakukan pemadaman. Selain itu keterbatasan personel dan alat membuat pihaknya hanya mampu melakukan penangganan seadanya.
“Kecamatan terparah yang mengalami kebakaran meliputi Kecamatan Johan Pahlawan, Mereubo dan Kaway XVI,” pungkas Herry.
Dilokasi, lahan gambut yang terbakar berada sangat dekat dengan lahan perkebunan milik warga yang sudah ditanami sawit.
Dikhawatirkan di wilayah Kecamatan Johan Pahlawan dan Kaway XVI, api akan semakin membesar, karena cuaca panas kemudian ditambah lagi bara api di dalam lahan gambut masih sangat banyak.
Editor | : | TAM |
Kategori | : | Umum |