Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
23 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
2
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
20 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
3
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
21 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
4
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
Olahraga
21 jam yang lalu
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
5
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
21 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
6
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Olahraga
24 jam yang lalu
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Meski Sudah Minta Maaf Atas Insiden Penamparan Kades, Dandim Rembang akan Diganti

Meski Sudah Minta Maaf Atas Insiden Penamparan Kades, Dandim Rembang akan Diganti
Foto: Detik.com
Sabtu, 11 November 2017 23:58 WIB
JAKARTA - Insiden antara Komandan Kodim (Dandim) 0720/Rembang, Letkol (inf) Darmawan Setiyadi dan Kepala Desa Jambangan, Kecamatan Sarang, Rembang, Muhammad Hilaludin sudah diselesaikan secara kekeluargaan.

Namun Darmawan tetap harus menerima konsekuensi yaitu posisinya sebagai Dandim diganti.

Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayjen TNI Tatang Sulaiman menjelaskan, peristiwa penamparan yang dilakukan Dandim terhadap Kades Jambangan tersebut sudah diselesaikan dengan dimediasi Bupati Rembang, Abdul Hafidz.

"Sudah dilakukan penyelesaian secara kekeluargaan bersama Bupati Rembang. Dandim sudah meminta maaf kepada yang bersangkutan dan sepakat kades tidak menuntut secara hukum," kata Tatang dalam pesan tertulis seperti dikutip GoNews.co dari detikcom, Sabtu (11/11/2017).

?Meski demikian, Tatang melanjutkan, ternyata ada yang meminta Dandim agar tidak lagi menjabat di Rembang. Selain itu, lanjut Tatang, koordinasi dengan Mabes TNI AD sudah dilakukan sehingga kasus ini tetap diproses secara internal dan Darmawan akan digantikan posisiiya.

"Kodam IV sendiri sudah berkoordinasi dengan Mabesad dan juk Kasad. Yang bersangkutan secara internal tetap diusut, diproses, dan diganti. Penggantinya sudah disiapkan," tegas Tatang. 

Pangdam pun mengimbau agar peristiwa tidak terulang dan menjadikan insiden itu jadi kasus pembelajaran.

"Kepada seluruh Dansat agar kejadian tersebut dijadikan kasus pembelajaran agar tidak terulang di kemudian hari," tutup Tatang.

Untuk diketahui insiden tersebut terjadi hari Jumat (10/11) kemarin ketika rakor pengawasan dana desa yang digelar di Pendopo Museum RA Kartini Rembang. Saat Dandim menyampaikan materi, ada kades yang bertingkah seolah menyepelekan. Tamparan pun melayang dan menyebabkan protes keras dari para kepala desa. 

Malam harinya, Dandim mendatangi rumah Muhammad Hilaludin, kepala desa yang memperoleh tamparan. Mediasi dilakukan bupati rembang, namun Dandim datang ke rumah Hilaludin didampingi wakil Bupati Rembang, Bayu Adrianto. Permasalahan pun diselesaikan secara kekeluargaan. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:detik.com
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, Hukum, DKI Jakarta, Jawa Tengah
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/