Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
Olahraga
16 jam yang lalu
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
2
Sebagai PSN Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Harus Didukung
Pemerintahan
15 jam yang lalu
Sebagai PSN Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Harus Didukung
3
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
Olahraga
16 jam yang lalu
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
4
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
Olahraga
16 jam yang lalu
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
5
Jakpro Helat TIM Art Festival Mulai 30 Mei 2024
Umum
16 jam yang lalu
Jakpro Helat TIM Art Festival Mulai 30 Mei 2024
6
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
Olahraga
16 jam yang lalu
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Bahas Rencana Pembangunan Bandara Kayong Utara, DPD RI Sambangi Kemenhub

Bahas Rencana Pembangunan Bandara Kayong Utara, DPD RI Sambangi Kemenhub
Istimewa.
Rabu, 29 November 2017 19:17 WIB
JAKARTA - Menindaklanjuti rencana pembangunan bandara di Kayong Utara, Kalimantan Barat, Ketua Komite II DPD RI Parlindungan Purba melakukan audiensi ke Kementerian Perhubungan, Rabu (29/11/2017).

Kedatangan Parlindungan Purba tersebut merupakan tindak lanjut atas peninjauan lokasi pembangunan bandara di Kayong Utara yang telah dilakukan sebelumnya.

Parlindungan Purba menganggap keberadaan bandara di Kayong Utara mampu mendukung pembangunan dan kemajuan di daerah tersebut. Oleh karena itu, dirinya meminta agar kajian atas peninjauan lokasi bandara di Kecamatan Sukadana dapat ditindaklanjuti oleh Kementerian Perhubungan.

"Pertemuan hari ini adalah amanat pertemuan yang lalu. Kami hari ini harus menyampaikan hasil kunjungan lapangan. Kami dari DPD RI concern soal infrastruktur di daerah terkait pembangunan dan kemajuan di daerah,” ucapnya dalam audiensi di Kantor Kementerian Perhubungan, Medan Merdeka, Jakarta (29/11).

Sementara itu, Sekda Kayong Utara Hilaria Yusnani mengemukakan bahwa pemerintah Kabupaten Kayong beserta tim kajian telah membuat laporan kajian mengenai rencana pembangunan bandara di Kayong Utara. Menurutnya lokasi pembangunan bandara di Sukadana, Kayong Utara sebagai lokasi yang tepat untuk pemerataan perekonomian.

“Jika pembangunan di Kayong, nanti dapat menumbuhkan perekonomian di Kayong dan Ketapang. Apalagi di sekitar bandara terdapat sentra kebun sawit, termasuk empat kecamatan di Ketapang,” kata Hilaria.

Sementara itu, Sekretaris Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Pramintohadi Sukarno mengatakan bahwa saat ini pemerintah sedang mengkaji pembangunan bandara di Kalimantan Barat.

Karena saat ini terdapat dua lokasi yang masih dikaji sebagai tempat pembangunan bandara. Lokasi tersebut adalah Ketapang dan Kayong Utara. Dirinya berpesan agar Pemkab Kayong Utara melakukan kajian lebih mendalam yang mampu menjelaskan kelebihan Kayong Utara untuk dibangun bandar udara.

“Kemenhub mempunyai satu kriteria dalam menetapkan pengembangan bandar udara, pemindahan, ataupun pembangunan. Visibility study akan melihat hal yang detail. Semua akan kita lihat dari situ. Termasuk kedepannya pengembangan bandara yang sudah dibangun,” jelasnya.

Menanggapi hal tersebut, Parlindungan Purba mendorong agar Pemkab Kayong Utara membuat kajian beserta simulasi yang lebih detail. Meliputi kebutuhan anggaran, simulasi pengembangan bandara dan wilayah sekitar bandara, potensi bisnis yang membutuhkan keberadaan bandara, dan juga efisiensi biaya jika bandar udara dibangun di Kayong Utara. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/