Beraksi di Siang Bolong, 2 Maling Kereta Megap Dipermak Massa

TANJUNG BERINGIN – Zulfitriadi (23) dan Sanjai Gunawan (25), warga Dusun 4 Pangkalan Budiman, Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah, Sergai, tak sanggup berdiri usai digimbali warga, setelah tertangkap tangan mencuri kereta, Sabtu (2/12/2017) sekira pukul 12.30.

Ceritanya, pagi itu Sarmin (51) bersama anaknya Legianto (17) keduanya warga Dusun 3, Desa Mangga Dua, Kecamatan Tanjung Beringin, Sergai pergi ke sawah naik kreta Honda Supra-X 125, BK 6773 XAL.

Tiba di sawah, Samin meletakkan keretanya di pinggir jalan. Kemudian keduanya menanam sayur di ladang mereka di Dusun VI Pematang Panjang, Desa Tebingtinggi. Tapi, sedang asik menanam sayur, tiba-tiba kedua pelaku mengambil kereta milik Samin.

Melihat keretanya dibawa kabur, Samin bersama anaknya langsung melakukan pengejaran sambil berteriak, “Maling…!” Sehingga mengundang warga lain ikut memburu para pelaku. Akhirnya, saat melintas di Desa Sei Sarimah, Kecamatan Bandar Khalifah, Zulfitriadi dan Sanjai berhasil dihadang warga.

Warga sudah emosi langsung menghakimi kedua pelaku sehingga babak belur. Beruntung Polsek Tanjung Beringin cepat tiba di lokasi, sehingga nyawa kedua pelaku berhasil diselamatkan.

“Aku terkejut melihat kereta dibawa kabur. Makanya kami kejar,” ujar Samin.

Dikatakannya, sambil mengejar mereka teriak minta tolong sehingga warga ikut melakukan menegjar pelaku dengan menggunakan kereta.

“Pelaku berhasil ditangkap warga sekitar Desa Sei Sarimah,” bilangnya.

Sementara itu, Kapolres Sergai AKBP Eko Suprihanto melalui Kapolsek Tanjung Beringin AKP Ariffudin mengatakan, kedua tersangka ditangkap massa saat mencoba kabur usai mencuri kereta milik Samin. Kedua tersangka akhirnya berhasil diringkus massa di sekitar Desa Sei Sarmiah setelah kreta yang dilarikan mogok.

“Kasusnya sudah kita tangani dan kedua tersangka dibawa ke RS Bhayangkara Tebingtinggi untuk mendapatkan perawatan,” terangnya.