Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
19 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
19 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
14 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
13 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
13 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
13 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  Ekonomi

Di Abdya, Gabah Kering Alami Dua Kali Kenaikan

Di Abdya, Gabah Kering Alami Dua Kali Kenaikan
Ilustrasi [Net]
Minggu, 03 Desember 2017 11:23 WIB
Penulis: T Musnizar

BLANG PIDIE - Dalam dua bulan terakhir harga gabah kering Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) mengalami dua kali kenaikan. Kenaikan harga tersebut, dipengaruhi oleh tingginya permintaan dan menipisnya stok gabah di tingkat petani.

Salah seorang petani di Kecamatan Lembah Sabil, Haikal kepada GoAceh, Minggu (3/12/2017) menyebutkan, saat ini harga gabah kering yang dijualnya seharga Rp5.500 per kilogram.

Kalau sebelumnya, katanya, petani menjual harga gabah kering berkisar Rp4.000 - Rp4.200 per kilonya.

"Meningkatnya harga gabah di tingkat petani saat ini tentu akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat, sayangnya saat ini stok gabah sudah menipis," kata Haikal.

Editor:TAM
Kategori:Ekonomi
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/