Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
10 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
12 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
4 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
5
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
5 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
9 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Majelis Zikir Hubbul Wathon Tolak Rencana Trump Jadikan Yerussalem sebagai Ibukota Israel

Majelis Zikir Hubbul Wathon Tolak Rencana Trump Jadikan Yerussalem sebagai Ibukota Israel
Istimewa.
Kamis, 07 Desember 2017 14:01 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Arus informasi di linimasa bergerak cepat seiring dengan bergulirnya isu Presiden Donald Trump yang ingin jadikan Jerusalem sebagai Ibukota Israel.

Berawal dari wacana pemindahan Kedubes AS dari Israel ke Yerusalem, sampai pada diskursus pindah ibukota.

Menanggapi fenomena ini, Sekjend Majelis Dzikir Hubbul Wathon, Hery Haryanto Azumi menyampaikan penolakan keras atas upaya serampangan ini.

"Presiden Trump sama saja memancing tumbuhnya Radikalisme dimana-mana. Apa yang selama ini dibangun bersama-sama dalam konsensus damai, malah ingin diruntuhkan dengan wacana kontra-produktif ini," imbuhnya.

Hery menilai, Trump sudah secara sadar menjerumuskan dunia kepada konflik yang tak berkesudahan.

Atas nama Majelis Dzikir Hubbul Wathon, Hery meminta Presiden Jokowi untuk memimpin negara-negara di dunia dalam mewujudkan harmoni dunia dan mengajak para pemimpin dunia yg lain utk membuat konsensus perdamaian yg lebih permanen.

Hal ini disampaikan di sela-sela acara "Teleconference dan Ngaji Kitab Hadhrotus Syeikh KH. Hasyim Asy'ary" bersama Habib Umar bin Hafidz dan Jajaran Syuriah PBNU di PBNU tanggal 06 Desember 2017.

Hery berharap semua ormas dan kelompok lintas agama bersatu untuk menjadikan Jerusalem kota suci bersama. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/