Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
22 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
2
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
21 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
3
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
21 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
4
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
21 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
5
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
Olahraga
19 jam yang lalu
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
6
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
Olahraga
15 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
Home  /  Berita  /  Riau

Tak Hanya Diserap Pasar Lokal, Gabah Siak Sudah Penuhi Permintaan Nasional

Tak Hanya Diserap Pasar Lokal, Gabah Siak Sudah Penuhi Permintaan Nasional
Bupati Siak, Syamsuar melakukan penen raya di Kecamatan Bungaraya.
Rabu, 17 Januari 2018 06:26 WIB
Penulis: Ira Widana
SIAK- Meski belum mencapai target, Siak patut berbangga dengan produksi padi yang terus saja meroket. Tentunya pencanangan Siak sebagai lumbung padi di Riau juga tak terbantahkan.

Tak sedikit petani sawit di Siak yang kini beralih ke pertanian padi. Hal ini tentunya karena masyarakat semakin sadar, bahwa bertani padi akan lebih jauh menguntungkan dari pada bertani sawit. 

Apa yang selama ini diikhtiarkan oleh Bupati Siak Syamsuar, telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Stimulan yang diberikan Bupati Siak kepada petani juga mampu mendongkrak harga gabah. 

Faktanya lagi, sampai saat ini produksi padi petani di Siak tidak hanya diserap pasar lokal, melainkan hingga pasar nasional. Gabah-gabah dari Siak saat ini diambil langsung oleh toke dari Medan. 

"Boleh ditanyakan kepada petani bagaimana kondisi lahan petanian mereka dulu dan sekarang. Harga juga boleh ditanyakan,  kelipatanya sekarang sangat dirasakan petani.  Harga tanah juga terkatrol seiring membaiknya harga gabah," tegas Budiman, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Siak. 

Dijelaskannya juga, selama sepekan ini 187 ton gabah sudah dihasilkan dari panen raya di lahan persawahan Kecamatan Bungaraya seluas 31 hektar. Angka ini akan terus bertambah selama panen raya dilakukan.

Untuk tahun 2017 lalu lanjut Budiman menjelaskan,  total luasan produksi padi mencapai 5.031 hektar.  Tersebar di dua kecamatan yakni Bungaraya dan Sabakauh.  

Produksi padi yang dihasilkan mencapai 34.960 ton atau setara dengan 22.095  ton beras. 

"Untuk swasembada beras kita masih kekurangan 3.898 hektar lagi.  Belum lagi persoalan iklim yang masih belum menentu, " sebut Dia.  ***

Kategori:Pemerintahan, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/