Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
3
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
21 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
17 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
6
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
17 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Home  /  Berita  /  Riau

Bufon Sinaga Juara Karate International Bisa Menjadi Inspirasi Anak Riau, Brigjen Edy Nasution: Tidak Harus Kaya untuk Juara

Bufon Sinaga Juara Karate International Bisa Menjadi Inspirasi Anak Riau, Brigjen Edy Nasution: Tidak Harus Kaya untuk Juara
Bufon Sinaga (kedua kanan) saat foto bersama Bupati Siak Syamsuar (kedua kiri) dan Danrem 031/WB Brigjen Edy Nasution (kanan), serta siswi berprestasi.
Sabtu, 27 Januari 2018 18:55 WIB
Penulis: Friedrich Edward Lumy
PEKANBARU - Bagi segelintir orang memiliki pemikiran untuk mengukir prestasi dan menjadi juara, harus dari keluarga berada atau kaya. Mungkin pemikiran ini hanya untuk mereka yang mudah putus asa.

Komandan Korem 031/Wirabima, Brigjen Edy Nasution kepada GoRiau.com mengatakan, untuk mengukir prestasi tidak perlu menjadi kaya raya dulu. Namun dibutuhkan semangat yamg gigih dan kerja keras, serta tekun untuk berusaha.

"Contohnya Bufon Sinaga, meskipun bukan dari keluarga yang berada. Dirinya mampu membuktikan kepada dunia, kalau ia Juara 1 Junior Karate International di Belgia," terang mantan Danyonif 515/Kostrad.

Setelah menyaksikan penampilan seni bermain karate Bufon, Edy Nasution memberikan nilai sangat sempurna untuknya. Orangtua Bufon hanya pedagang tuak di warung gubuk berdinding papan. Namun itu tidak menciutkan mental Bufon menjadi juara International.

Brigjen Edy Nasution mengajak anak-anak di Riau untuk terus mengukir prestasi, baik di bidang pendidikan formal maupun pendidikan non formal. Sebab, sudah banyak contoh anak Riau berhasil dan berprestasi hingga ke tingkat Internasional.

Bufon Sinaga (11), siswa kelas lima Sekolah Dasar di Perawang, Kabupaten Siak, Riau ini bisa dijadikan inspirasi bagi anak-anak lainnya di Riau untuk terus mengukir prestasi.

"Diusianya yang masih belia, dia sudah menyandang gelar juara internasional di Belgia," kata Edy Natar Nasution bedecak kagum dengan Bufon.

Tentunya sebelum sampai bertanding ke Belgia, masih dikatakan Brigjend Edy Nasution, Bufon juga berprestasi di tingkat Kabupaten, Provinsi dan Nasional. Bagaimana Bufon bisa mencapai itu, tentu dengan usaha dan semangatnya ingin memberikan yang terbaik kepada orangtua serta daerahnya dan negaranya.

"Ini contoh, ingin menjadi berprestasi tidak harus dari keluarga yang kaya. Bufon salah satu bukti nyata di daerah kita yang membantah paradigma itu. Dengan semangat, usaha, kegigihan, disiplin dalam berlatih dan berdoa, bisa menjadi kunci untuk berhasil," sebut Danrem lagi.

Bufon Sinaga yang pernah diundang dalam acara Hitam Putih di salah satu televisi swasta ini juga mendapatkan apresiasi dari Bupati Siak, Syamsuar.

Dia diberikan bonus sebuah rumah yang layak dan uang tunai dalam jumlah yang cukup besar karena telah mengharumkan nama Indonesia khususnya Kabupaten Siak. ***

Kategori:Umum, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/