Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
2
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
23 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
3
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
4
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
Pemerintahan
24 jam yang lalu
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
5
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
Umum
21 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
6
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
21 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Tanding Lawan Jonatan, Ini Kata Tunggal Andalan Filipina

Tanding Lawan Jonatan, Ini Kata Tunggal Andalan Filipina
Jhonatan. (istimewa)
Rabu, 07 Februari 2018 23:26 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Pertandingan di babak penyisihan Grup D antara Filipina melawan Indonesia di Badminton Asia Team Championships 2018 mempertemukan Jonatan Christie dengan Ros Leonard Pedrosa.

Meskipun kalah dua game langsung dengan skor 15-21, 13-21, Pedrosa mengaku sangat senang dengan pertandingannya malam ini di Stadium Sultan Abdul Halim, Alor Setar, Malaysia, Rabu (7/2/2018).

“Saya baru tahu rasanya bertanding lawan pemain dengan kualitas seperti Jonatan karena kami tidak punya kualitas pemain seperti dia di negara kami. Jadi rasanya luar biasa,” kata Pedrosa.

“Pelatih kami dari Indonesia (Paulus Firman), kami banyak diajarkan cara bermain yang baik. Kami harus banyak latihan lagi. Dari pertandingan tadi, saya belajar bagaimana untuk lebih fokus dan melatih stroke lebih baik lagi. Kualitas saya masih tidak cukup untuk bersaing dengan pemain selevel Jonatan,” tambah Pedrosa.

Di Filipina, timnas bulutangkis tinggal di pelatnas dan berlatih kurang lebih enam jam dalam sehari yang terbagi dalam sesi pagi dan siang. Pagi harinya usai latihan, para atlet-atlet usia sekolah juga pergi ke sekolah.

Tim Filipina pun tak mematok target muluk-muluk di kejuaraan ini, melainkan hanya memberikan pengalaman kepada para pemain untuk bertanding di kejuaraan beregu tingkat Asia dan berhadapan dengan pemain-pemain level dunia.

Dituturkan Pedrosa, tim putra Indonesia berpeluang besar untuk kembali mempertahankan gelar juara di Badminton Asia Team Championships 2018.

"Indonesia punya kans besar untuk juara di sini, semua pemainnya sangat kuat. Apalagi ada (Kevin Sanjaya) Sukamuljo/ (Marcus Fernaldi) Gideon yang merupakan pasangan rangking satu dunia," ujar Pedrosa. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Olahraga, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/