Kena Razia saat Bolos Sekolah, Pelajar SMA Ini Ketahuan Bikin Delapan Video Mesum Bareng Pacar

KEDIRI - Pasangan pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Kediri ditengarai telah membuat video mesum. Hal ini diketahui saat salah seorang diantaranya terjaring razia petugas Satuan polisi Pamong Praja (Satpol) PP setempat.

Ternyata di dalam telepon genggamnya terdampat delapan video adegan tak senonoh.

Aparat pun langsung menyita hp yang berisi Video tidak senonoh tersebut.

Pelajar ini adalah ND (16) siswa salah satu SMA Negeri di Kota Kediri. Dia terjaring razia saat membolos bersama salah satu temannya di wilayah Kelurahan Pojok, Kota Kediri.

Saat dilakukan pendataan dan pembinaan, petugas terkejut karena ditemukannya delapan video adegan mesum yang rata-rata berdurasi 4 menit.

Ternyata video tak senonoh itu diperankan dirinya sendiri bersama pacarnya MR, 16 tahun siswi SMK negeri di Kota Kediri.

Dari video tersebut terlihat adegan yang tak sepantasnya dilakukan oleh pelajar bukan suami istri.

Adegan itu dilakukan beberapa hari secara berurutan namun di tempat berbeda. Ada yang dilakukan di rumah ND, saat sepi dan di sebuah warung, setelah sebelumnya kerap melihat film porno dari internet.

"Kami langsung berkoordinasinya dengan seluruh pihak terkait. Diantaranya, orang tua, sekolah dinas dan PPA Polresta Kediri," kata Nur Khamid, Kabid Trantibum Satpol PP Kota Kediri, Kamis (8/2/2018).

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana atau DP3AP2KB bersama Dinas Kesehatan langsung melakukan pemeriksaan infeksi menular seksual (IMS) terhadap pelaku. Pertimbangannya, mereka baru melakukan adegan tak senonoh di dalam videonya.

Selanjutnya pelaku juga akan dilakukan tes psikologi untuk mengetahui kondisi kejiwaannya. "Kita tes kejiwaannya, karena adegan sepertinya seharusnya tidak dilakukan oleh anak seusianya," kata Kabid Kantod Perlindungan Anak DP3AP2KB Kota Kediri, Mutakalim.

Disisi lain, Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Kediri langsung mengambil alih kasus tersebut karena ditemukan video adegan mesum. Pelaku dan pemeran perempuan diamankan petugas untuk dimintai keterangan lebih lanjut.***