Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
17 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
17 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
17 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
16 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
16 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
6
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
17 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Home  /  Berita  /  Umum

Musim Kemarau, Petani Sawah di Lhokseumawe Terancam Gagal Panen

Musim Kemarau, Petani Sawah di Lhokseumawe Terancam Gagal Panen
Seorang warga memperlihatkan kondisi tanaman padi yang dilandas kekeringan di Gampong Alue Lim, Kecamatan Blang Mangat, Kota Lhokseumawe, Minggu (11/2/2018) . [Sarina]
Minggu, 11 Februari 2018 18:00 WIB
Penulis: Sarina
LHOKSEUMAWE - Musim kemarau yang terjadi sejak sebulan terakhir mengakibatkan puluhan hektare tanaman padi di kawasan Gampong Alue Lim, Kecamatan Blang Mangat, Kota Lhokseumawe terancam gagal panen.

Amatan GoAceh, Minggu (11/2/2018), tanah di lahan sawah desa itu kondisinya juga sudah mulai retak-retak akibat tidak mendapatkan pasokan air. Adapun beberapa fasilitas irigasi di kawasan tersebut juga sudah mengering.

"Kondisi ini sudah berlangsung sejak sebulan terakhir. Sejauh ini tidak ada hujan, sehingga susah mendapatkan air," kata seorang petani di desa itu, Mulyadi.

Mulyadi memprediksi jika dalam sepekan ke depan masih dilanda kekeringan, maka tanaman padi akan mati dan berkemungkinan gagal panen.

"Kami selaku petani sangat berharap kondisi seperti ini segera berakhir. Kami juga berharap pemerintah juga segera mencari solusinya agar tanaman padi kami tidak mati," ujarnya.

Editor:Jamaluddin Idris
Kategori:Aceh, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/