Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
23 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
12 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
10 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
4
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
9 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
5
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
9 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
6
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
9 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Home  /  Berita  /  Umum

Pasang Jaring di Sungai, Pemuda Juli Bireuen Hilang Terseret Arus

Pasang Jaring di Sungai, Pemuda Juli Bireuen Hilang Terseret Arus
Petugas BPBD dan tim SAR Bireuen mencari korban tenggelam, di aliran sungai, kawasan Simpang Jaya, Juli, Bireuen, Minggu (11/2/2018). [Joniful Bahri]
Senin, 12 Februari 2018 10:03 WIB
Penulis: Joniful Bahri
BIREUEN - Seorang pemuda, warga Simpang Jaya, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, Fajri Zulkifli (30), dilaporkan menghilang saat memasang jaring ikan, di aliran sungai, gampong setempat, Minggu (11/2/2018) sekira pukul 19.30 WIB.

Diduga korban hanyut dibawa arus dan hingga saat sekarang ini korban belum ditemukan.
 
Menurut keterangan adik korban, Fahkrurazi kepada GoAceh, Minggu (11/2/2018) malam,  korban pergi ke sungai ingin memasang jaring ikan, biasanya setelah selesai memasang jaring langsung pulang ke rumah.
 
"Tapi tadi setelah salat magrib, abang saya belum juga tiba dirumah, makanya saya langsung menuju ke lokasi tempat Ia pasang jaring. Namun keberadaannya tidak ditemukan dan hanya ada baju dan sandal yang terletak ditebing sungai," katanya.
 
Sementara, tambah adik korbam sepeda motor yang biasanya digunakan untuk memasang jaring terparkir di tepi jalan, dekat bantaran sungai.
 
"Kalau jaringnya sudah terpasang 2  lembar,  satunya lagi di temukan di darat dan dua lembar jaring lagi belum ditemukan," ujarnya.
 
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bireuen, Muhammad Nasir yang dikonfirmasi terpisah membenarkan kejadian tersebut.
 
"Berdasarkan data dan fakta yang ditemukan dilokasi, dugaan sementara korban hanyut terbawa arus sungai Krueng Peusangan, apa lagi kata keluarga, lalau korban  tidak bisa berenang," terangnya.
 
Untuk saat ini petugas BPBD dan tim SAR Bireuen TNI, polri, Rapi, Tagana dibantu masyarakat masih melakukan pencarian terhadap korban dengan melakukan  penyisiran ditepi dan aliran sungai menggunakan 1 unit rafting boat milik Pos SAR.
 
"Namun hingga pukul 23.30 WIB, korban belum juga ditemukan, pencarian akan dilanjutkan besok pagi dengan melibatkan tim SAR," katanya.
 
 

Editor:Kamal Usandi
Kategori:Aceh, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/