Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
16 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
13 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
3
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
15 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
11 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
10 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
6
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Olahraga
14 jam yang lalu
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Home  /  Berita  /  Riau

Arti Kesempatan Terakhir Cabut Undi yang Ditaja KPU Riau, serta Filosofi Nomor 1 Menurut Syamsuar - Edy Nasution

Calon Wakil Gubernur Riau Edy Nasution saat menyampaikan arti kesempatan terakhir dan nomor 1.
Selasa, 13 Februari 2018 16:23 WIB
Penulis: Friedrich Edward Lumy
PEKANBARU - Saat Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau 2018 yang ditaja Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau, Selasa (13/2/2018) pagi di Hotel Aryaduta Pekanbaru, ada hal menarik.

Pantauan GoRiau.com, awalnya, Calon Wakil Gubernur Riau, Brigjen (Purn) Edy Nasution dipanggil oleh moderator KPU Riau maju ke depan mengambil nomor untuk pengambilan nomor urut. Jenderal bintang satu ini mengambil nomor urut keempat.

Sementara, Lukman Edi-Hardianto mengambil nomor urut pertama, Firdaus-Rusli Efendi kedua dan Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno ketiga. Namun, saat penetapan pengambilan nomor urut pasangan calon, ada yang berbeda.

Pasangan calon (Paslon) Syamsuar - Edy Nasution mendapatkan nomor urut 1 (pertama). Sedangkan Lukman Edi-Hardianto nomor 2, Firdaus-Rusli Efendi nomor 3 dan Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno nomor 4.

Bagi Syamsuar - Edy Nasution, kesempatan terakhir mengambil nomor urut membawa keberkahan untuk mendapatkan nomor 1. Saat masing-masing Calon Gubernur Riau membuka pita warna merah muda, tersingkap nomor 1 untuk paslon Syamsuar -Edy Nasution. Sontak gemuruh tim paslon Syamsuar - Edy Nasution bersorak tanda kemenangan.

"Ibarat kita ikut sebuah pertandingan, pasti ingin nomor 1. Dalam Pilkada Riau 2018, tentu kita ingin jadi nomor 1. Bagi kami nomor 1, menjadi sebuah harapan untuk kami bisa memimpin Riau kedepannya," ungkap Syamsuar.

Menurut Syamsuar, nomor 1 ini adalah tauhid. Tauhid merupakan konsep dalam aqidah Islam yang menyatakan keesaan Allah SWT. Ia sangat optimis ini merupakam pertanda yang harus dijaga untuk bisa finish dengan baik.

"Kami sangat berharap, semua pihak yang ikut mendukung untuk menjaga keutuhan dan kekuatan menuju Riau lebih baik," kata Syamsuar.

Sementara itu, Edy Nasution menjelaskan saat dirinya dipanggil lebih dulu untuk mengambil urutan keberapa cabut nomor urut. Dirinya dipanggil lebih dulu itu, artinya seorang pemimpin hadirnya pertama.

"Jadi, pemimpin itu kalau datang pertama dan pulang itu terakhir. Itulah pemimpin yang bertanggungjawab," terang Edy Nasution mengartikan kejadian saat Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau 2018. ***

Kategori:Politik, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/