Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
2
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
15 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
3
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
15 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
4
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
13 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
13 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  Umum

PKB Sesalkan di Aceh Tenggara tak ada Surat Larangan Valentine

PKB Sesalkan di Aceh Tenggara tak ada Surat Larangan Valentine
Ilustrasi [Istimewa]
Rabu, 14 Februari 2018 14:17 WIB
Penulis: Jufri
KUTACANE - Pengurus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Aceh Tenggara menyesalkan kurangnya perhatian Pemkab Aceh Tenggara (Agara) terhadap penegakan syariat Islam. 
Pasalnya sampai saat ini, intansi terkait belum ada menerbitkan surat imbauan/larangan perayaan Hari Valentine bagi warga muslim khususnya remaja.
 
 

"Karena dalam agama Islam tidak ada yang namanya hari hari valentine," kata Sekretaris PKB Aceh Tenggara, Tgk Putra Lastika kepada GoAceh, Rabu (14/2/2018).
 
Disebutkan Putra, umat muslim terutama generasi muda dilarang merayakan Valentine Day karena tidak dianjurkan dalam Islam serta tidak sesuai dengan adat-budaya di Aceh yang memberlakukan syariat Islam.

"Tak adanya surat larangan perayaan Valentine oleh Pemkab, tentu berbanding terbalik dengan visi dan misi bupati dan wakil bupati dalam mewujudkan masyarakat yang religius  Meski dianggap sepele tetapi surat larangan itu merupakan bentuk keseriusan pemkab dalam menerapkan syariat Islam," tukas Putra Lastika.

Diharapkan kedepan pemkab Agara dapat lebih proaktif dalam menjalankan program-program yang bernuansa islamiyah dalam berbagai kesempatan.
 
Sementara itu Kepala Dinas Syariat Islam, Hamidin dihubungi GoAceh via telepon seluler, Rabu (14/2/2018) mengatakan, sampai saat ini belum menerima instruksi dari atasan mengenai pembuatan surat larangan perayaaan Valentine Day.
 

Editor:Kamal Usandi
Kategori:Aceh, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/