Soal Pemekaran Insel dan Amanah Rusli Zainal Membuat Masyarakat Inhil Mantapkan Pilihannya pada Cagub Riau Nomor 1
Penulis: Ira Widana
Mengawali kampanye tersebut, Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Riau, Alimudin, berkesempatan menyampaikan orasi politik. Katanya, Pak Syamsuar adalah temannya sejak di IPDN karenanya dia tau betul bagaimana kinerja Bupati Siak ini.
"Kalau mau tau Suksesnya Syamsuar, datang saja ke Siak. Betapa luar biasanya pembangunan di sana. Insya Allah Riau bisa lebih maju lagi, sebab Pak Syamsuar ini orangnya komitmen dengan apa yang dia sebutkan," ungkap Alimudin.
Pada kesempatan itu, Tokoh Masyarakat Inhil, H Abul Latif, mengatakan, selain dia memang simpati dengan Syamsuar karena dia pemimpin yang baik, juga mengemban amanah dari pemimpin Riau sebelumnya, Pak Rusli Zainal, mantan Gubernur Riau.
"Pesan Pak Rusli Zainal kepada saya, bawa Pak Syamsuar ke Inhil dan perkenalkan kepada seluruh masyarakat," ucap Abdul Latif.
"Pak Rusli Zainal juga menyebutkan, Pak Syamsuar Insya Allah membawa Riau lebih baik lagi dari pada dirinya ketika menjadi Gubernur Riau," sambung Abdul Latif.
"Kalau sudah begitu pesan Pak Rusli Zainal, Insya Allah masyarakat Inhil siap memenangkan Pak Syamsuar," kata Ketua DPD PAN Inhil, Sulaiman.
Ketua Keluarga Banjar Bengkalis, H Arifin, pada kesempatan itu juga mengatakan, mari bersama-sama mengantar Pak Syamsuar menjadi Gubernur Riau. Sebab, Arifin yakin Pak Syamsuar bisa membawa investor ke Keritang, Kota Baru, dalam usaha perminyakan.
"Di daerah Kota Baru, Kecamatan Keritang ini ada minyak dan gas atau disebut Blok Lemang. Jika investor bisa masuk dan dapat mensejahterakan masyarakat maka tariklah investor, dan saya yakin Pak Syamsuar mampu manarik investor ke Keritang," ungkap Arif.
"Tugas utama saya jika menjadi Gubernur Riau, maka perbaikan jalan menuju ke Kecamatan Keritang ini menjadi prioritas," ucap Syamsuar dalam kampanye dialogisnya.
Masalah petani dan UMKM, juga menjadi komitmen Syamsuar untuk ditingkatkan dengan cara pengadaan alat pertanian.
"Untuk petani kelapa sawit perlu dilakukan peremajaan, sedangkan petani padi maka perlu pengadaan alat. Ketahanan pangan ini menjadi komitmen kami, apalagi kita tau betul dulu Inhil adalah kantong pertanian padi di Riau," ucap Syamsuar.
Terkait keinginan pemekaran Indragiri Selatan (Insel), Syamsuar menyebutkan, selagi itu untuk kesejahteraan masyarakat dia mendukung 100 persen.
"Jika pemekaran Insel untuk kesejahteraan masyarakat dan sesuai dengan peraturan, maka itu tentunya kita dukung," ucap Syamsuar.