Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
20 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
2
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
20 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
3
Komisi B DPRD DKI Jakarta Soroti Kinerja Tahun 2023 OPD dan BUMD
Pemerintahan
11 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Jakarta Soroti Kinerja Tahun 2023 OPD dan BUMD
4
Shin Tae-yong: Gaya Meyerang dan Bertahan Uzbekistan Sama Baiknya
Olahraga
21 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Gaya Meyerang dan Bertahan Uzbekistan Sama Baiknya
5
Salma Hayek Gabung Madonna Hadirkan Budaya Meksiko dalam Tour Terakhir
Umum
20 jam yang lalu
Salma Hayek Gabung Madonna Hadirkan Budaya Meksiko dalam Tour Terakhir
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Membangun Prestasi Cricket Lewat Reward and Pusnihsment

Membangun Prestasi Cricket Lewat Reward and Pusnihsment
Ketua Umum PP PCI, Aziz Syamsuddin menyerahkan penghargaan kepada Pengurus Pengprov Jawa Tengah pada Rakernas PCI di Jakarta, Minggu (25/2/2018).(Azhari/GoNews.co)
Minggu, 25 Februari 2018 20:52 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Strategi membangun olahraga cricket dengan penghargaan dan sanksi (reward and punishment) yang diterapkan Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Cricket Indonesia (PP PCI), Azis Syamsuddin patut menjadi contoh bagi induk-induk organisasi (PP/PB) lainnya.

Sebab, dengan adanya reward and punishment tersebut tidak ada lagi pengurus Pengprov PCI hanya sebagai simbol saja. 

"Kebersamaan dalam menjalankan komitmen membangun olahraga cricket itu sangat penting. PP PCI tidak mungkin sendiri membangun prestasi olahraga cricket Indonesia tanpa bantuan Pengprov PCI," kata Aziz Syamsuddin pada pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PCI di Hotel Century Park Jakarta, Minggu (25/2/2018). 

Dalam Rakernas yang dihadiri utusan 18 Pengprov PCI tersebut, Aziz memberikan reward kepada Pengprov PCI Jateng.

Namun, Azis dalam sambutan jelas  dengan tegas menyebut akan ada peninjauan ulang sebagai punishment bagi pengurus Pengprov PCI yang tidak menjalankan komitmen.  

"Jangan kaget jika ada Pengurus Provinsi (Pengprov) PCI yang tidak komit menjalankan pembinaan di daerah masing-masing akan ditinjau ulang keberadaannya," katanya.  

Yang lebih mengagetkan lagi, Aziz dengan terbuka menyatakan siap melepas jabatan ketua Umum PP PCi jika ada figur lain dalam Munas PCI 2019.

Padahal, dia bisa saja mempertahankan posisinya karena dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) boleh menjabat dalam dua periode kepengurusan.

"Saya siap melepaskan jabatan jika memang ada figur yang tepat dan mampu membangun olahraga cricket lebih baik  ke depan," katanya. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:DKI Jakarta, Olahraga, Pemerintahan, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/