Dihadiri Menaker, STAI HM Lukman Edy Wisuda 52 Lulusannya
Penulis: Winda Mayma Turnip
Sarjana yang tengah diwisuda tersebut berasal dari Prodi Ekonomi Perbankan Syariah dan Prodi Hukum Keluarga, angkatan ke-2 tahun 2017/2018. Dalam pantauan GoRiau.com, Mentri Hanif mengenakan kemeja putih dan duduk tepat disebelah kanan Lukman Edy.
Dalam kesempatan itu, Menteri Ketenagakerjaan RI Hanif mengemukakan tiga kelemahan pelajar Indonesia yang menjadi calon tenaga kerja. Diantaranya, adalah kemampuan berbahasa asing, sehingga sulit bersaing diluar negeri. Selain itu, kemampuan komputer juga menjadi halangan dalam persaingan dengan tenaga asing, ditambah kelemahan dibidang kepemimpinan.
"Ada tiga kelemahan yang sedang dihadapi oleh mahasiswa - mahasiswa Indonesia untuk bersaing di dunia kerja, pertama berbahasa, dua komputer, dan leadership. Ini kita minta agar mahasiswa kita yang saya banggakan ini dapat berprestasi di dunia kerja kelak, terus belajar, dan tunjukkan image almamater kita lebih mulia," ujarnya.
Selain itu, Mentri Hanif juga menghimbau kepada mahasiswa agar terus termotivasi untuk tetap menimba ilmu, dan dengan rendah hati menerima lapangan pekerjaan yang ada. "Pekerjaan tidak harus yang besar dan bergaji tinggi, tapi terimalah pekerjaan dari bawah dengan kerendahan hati, lalu tunjukkan prestasimu dan merangkak naik ke jabatan yang lebih tinggi sesuai cita-citamu. Karena kalau harus menunggu dapat pekerjaan yang gajinya tinggi dulu, lihatlah pengangguran yang ada di Indonesia!" tuturnya.
Sebelumnya, Lukman Edy juga berpesan kepada mahasiswanya, dan bercerita tentang calon mahasiswa yang tergabung dalam Yayasan Pengkaderan Anak Riau, yang tetap 'bermimpi' untuk kuliah keluar negeri dan telah terpanggil di universitas dari berbagai penjuru dunia, meski terkendala ekonomi. Diharapkan, mahasiswa yang akan mengecap dunia kerja ini dapat sukses dimasa depan, dengan motivasi yang kuat untuk membangun bangsanya Indonesia. ***
Kategori | : | Pendidikan, Riau |