Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
2
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
3
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
4
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
5
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
Umum
20 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
6
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
20 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Home  /  Berita  /  Riau

Cagubri Arsyadjuliandi Rachman Jadi Imam Shalat Ashar di Masjid Tua Berusia 117 Tahun

Cagubri Arsyadjuliandi Rachman Jadi Imam Shalat Ashar di Masjid Tua Berusia 117 Tahun
Calon Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman.
Rabu, 28 Februari 2018 17:25 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - Calon Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman menjadi imam shalat ashar di Masjid Jami' Air Tiris, Kabupaten Kampar, Riau pada Rabu (28/2/2018) sore.

Cagubri yang merupakan nomor urut empat ini singgah untuk shalat di masjid tersebut usai melakukan kampanye dialogis di Kampung Panjang Air Tiris, Kecamatan Kampar Utara, Kampar.

Pria yang akrab disapa Andi Rachman ini juga khusuk mengimami sekitar duapuluhan jamaah di masjid tersebut hingga akhir tahiyat akhir.

Usai menunaikan shalat wajib empat rakaat tersebut, Andi Rachman sempat melihat-lihat sisi bangunan masjid tua yang masih tampak kokoh tersebut. Yang mana, masjid yang terletak di Jalan Pasar Usang Desa Tanjung Barulak, Kecamatan Kampar, Kampar ini dibangun pada tahun 1901 Masehi oleh seorang ulama bernama Engku Mudo Songkal yang lahir tahun 1826 dan meninggal pada tahun 1927.

Saat pembangunan masjid, para ninik-mamak yang disebut "Nini Mamak Nan Dua Belas" dari berbagai suku yang ada dalam seluruh kampung bergotong royong. Lalu akhirnya tahun 1904, masjid yang bangunannya berasal dari kayu dan menggunakan pasak ini selesai dibangun dan diresmikan oleh seluruh masyarakat Air Tiris dengan menyembelih 10 ekor kerbau.

"Masjid ini sudah berumur 117 tahun dan merupakan peninggalan sejarah, harus kita jaga. Shalat di sini juga terasa nyaman dan damai," kata pria yang maju Pilgubri 2018 bersama Suyatno ini sembari berbincang dengan beberapa jamaah sebelum meninggalkan masjid, Rabu sore.

"Saya pamit ya bapak-ibu." pungkas Andi dengan ramah menyalami satu persatu jamaah. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/