Pencari Teripang yang Hilang Misterius di Aceh Singkil Ditemukan Tanpa Kepala dan Tangan
Penulis: Arif
Jasad korban ditemukan oleh tim gabungan meliputi Pol AL, tim SAR dan Polsek dan TNI sekitar pukul 11.00 WIB di Gampong Suka Makmur. Korban mencari teripang di perairan Pulau Duo itu bersama dua temannya.
"Korban ditemukan mengapung di Kuala Woya. Kondisinya sangat mengenaskan, kepala tidak ada, dan sebelah tangan juga tidak ada. Tubuh juga banyak tercabik-cabik. Kemungkinan akibat dimangsa buaya," kata Camat Pulau Banyak Barat (PBB), Hasbi kepada GoAceh, Rabu (28/2/2018).
Setelah ditemukan, jasad korban dibawa pulang ke rumah duka di Dusun Anaoeik, Gampong Suka Makmur Kecamatan Pulau Banyak Barat untuk dikebumikan.
Camat Hasbi mengaku sempat bermimpi semalam tentang korban sudah meninggal diterkam buaya ganas. Habis mengatakan, dalam mimpinya itu menggambarkan bahwa korban berada di Kuala Woya.
"Tadi malam saya juga sempat bermimpi kalau korban sudah meninggal diserang buaya dan diberikan petunjuk berada dikawasan Kuala Woya itu," ucap Hasbi.
Hasbi mengungkapkan, lokasi tersebut merupakan kawasan habitat buaya ganas yang kerap menyerang warga yang mencari rezeki. Untuk itu, Habis berharap pihak terkait seperti BKSDA agar segera mencari solusi.
"Sebab setiap tahun pasti ada warga saya yang menjadi korban. Jadi BKSDA harus segera mencarikan solusi, paling tidak disiapkan penangkaran, agar warga saya aman mencari rezeki," ujar Hasbi.