Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
11 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
2
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
11 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
3
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Olahraga
11 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
4
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
11 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
5
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
11 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
7 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kiper PSMS Medan Akui Persaingan Sangat Ketat

Kiper PSMS Medan Akui Persaingan Sangat Ketat
Senin, 12 Maret 2018 13:38 WIB

MEDAN - Dhika Bhayangkara akan berupaya keras untuk bisa mendapat kepercayaan sebagai kiper utama PSMS Medan.

Diakuinya hal itu tidaklah mudah, sebab bersaing dengan kiper lainnya seperti Abdul Rohim yang bersinar di Piala Presiden 2018 dan Ahmad Fauzi.

Meski tidak mudah, Dhika menyebut peluang masih terbuka lebar, tergantung kerja kerasnya dalam latihan. Meski begitu ia menyebut hal itu tergantung keputusan tim pelatih.

"Peluang pasti sangat terbuka dan besar untuk menjadi kiper utama, tapi itu hak dari coach untuk menentukan. Tugas saya adalah berusa memberikan yang terbaik ketika latihan ataupun di saat diberikan kepercayaan dalam pertandingan," katanya.

Saat Piala Presiden lalu, Dhika mendapat kepercayaan tampil tiga laga, yakni saat menghadapi PSM Makassar (menang 2-1), Sriwijaya FC (kalah 0-2) dan Persija Jakarta (kalah 0-1).

Sementara Rohim tampil di empat laga, kontra Persib (menang 2-1), Persebaya Surabaya (imbang 3-3), Persija (kalah 4-0), dan Sriwijaya (kalah 4-0). Sedangkan Ahmad Fauzi tidak tampil. Berikutnya di empat laga uji coba terakhir, ketiganya bergantian tampil.

Pemain asal Jawa Barat ini tak memungkiri dua rekannya akan menjadi saingan yang berat. "Menurut saya Rohim atau pun Fauzi semua kiper hebat. Tergantung pelatih, siapapun yang turun, yang penting PSMS bisa menang," tambah kiper berusia 26 tahun itu.

Mantan kiper Persiba dan jebolan Persija U-21 ini juga sudah tak sabar menanti kick-offLiga 1 yang dijadwalkan bergulir 23 Maret mendatang. Kepastian yang sudah lama dinantikan oleh seluruh pemain PSMS.

"Yang pasti kami senang dan semangat menyambut kick-off. Pribadi saya inginnya laga pertama main di kandang. Karena ingin mendapatkan poin maksimal, sehingga kemenangan akan menjadi sebuah modal untuk laga berikutnya,” ucapnya.

Dhika pun yakin PSMS nantinya bisa bersaing di Liga 1. Meskipun berstatus tim promosi, Ayam Kinantan sudah membuktikan kapasitas mereka di Piala Presiden 2018 kemarin.

"Persaingan akan cukup ketat dan butuh kerja keras dari setiap pemain. Insya Allah usaha tidak akan membohongi hasil," tandasnya.

Editor:wen
Sumber:analisa
Kategori:Sumatera Utara, GoNews Group, Olahraga
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/