Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
20 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
2
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
20 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
3
Komisi B DPRD DKI Jakarta Soroti Kinerja Tahun 2023 OPD dan BUMD
Pemerintahan
11 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Jakarta Soroti Kinerja Tahun 2023 OPD dan BUMD
4
Shin Tae-yong: Gaya Meyerang dan Bertahan Uzbekistan Sama Baiknya
Olahraga
21 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Gaya Meyerang dan Bertahan Uzbekistan Sama Baiknya
5
Salma Hayek Gabung Madonna Hadirkan Budaya Meksiko dalam Tour Terakhir
Umum
20 jam yang lalu
Salma Hayek Gabung Madonna Hadirkan Budaya Meksiko dalam Tour Terakhir
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Zulkifli Hasan Akhirnya Mengaku Pingin Jadi Presiden bukan Cuma Wapres

Zulkifli Hasan Akhirnya Mengaku Pingin Jadi Presiden bukan Cuma Wapres
Zulkifli Hasan, saat diskusi dengan wartawan Parlement di Nusantara III DPR. (Muslikhin/GoNews.co)
Senin, 12 Maret 2018 17:27 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Ketua MPR RI yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), akhirnya blak-blakan soal pencalonan dirinya menjadi Calon Presiden (Capres) 2019 mendatang.

Hal ini diungkapkan Zulhasan, sapaan akrab dari politisi asal Lampung ini pada saat diskusi bersama wartawan Parlemen di Nusantara III DPR RI, Senin (12/3/2018).

"Saya kan selama ini sudah tegas. Saya tidak mau abu-abu lagi, target saya ya Capres," ujar Zulkifli Hasan.

Apalagi kata dia, partainya selama ini juga sudah komitmen mendukungnya menjadi Capres 2019. "Kader-kader saya meminta saya menjadi Capres, tentu saya harus jalankan amanat teman-teman," tandasnya.

Ditanya apakah pencalonannya adalah hasil rapat dari poros tiga antara PKB, PAN dan Demokrat, Zulhasan belum memberikan kepastian.

"Komunikasi politik terus berjalan, semua parpol saya kira masih melakukan penjajakan. Jadi apapun hasilnya dari poros manapun kita ikhtiar dulu," paparnya.

Intinya kata Zulhas, jangan sampai Pilpres mendatang hanya calon tunggal. "Kita ini kan banyak tokoh-tokoh mumpuni ya. Dan dari parpol-parpol juga punya tokoh yang saya pikir mampu memimpin negeri ini, contohnya ya saya," candanya.

"Jadi jangan sampai hanya calon tunggal lah, ntar yang dilawan kotak kosong," timpalnya.

Sebelumnya diberitakan, Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Kamis (8/3/2018), menggelar pertemuan di Odysseia, Pacific Place, Jakarta Selatan, membahas kemungkinan membuat poros ketiga di Pilpres.

Tak tanggung-tanggung, yang ikut nimbrung dalam pertemuan itu adalah forum sekjen dari ketiga partai. Partai Demokrat diwakili oleh Hinca Pandjaitan, PAN ada Eddy Soeparno dan PKB dihadiri oleh Wasekjennya Lukmanul Khakim, karena Abdul Kadir karding ada acara di luar kota.

Hinca mengungkapkan jika pertemuan membahas mengenai permasalahan bangsa dan isu-isu yang sedang actual di masyarakat. Masalah lain, terkait dengan hobi masing-masing.

Pada prinsipnya, kata dia, jika diibaratkan radio, ketiga partai yang ada sudah mempunyai frekuensi yang sama dan gelombang yang sama pula, tinggal menyatuhkan lebih baik lagi. Dia juga mengakui jika di dalam pertemuan itu membahas wacana poros baru di pemilu serentak 2019.

"Kita bicarakan juga poros ketiga, tapi belum detail. Sebut nama juga belum," katanya.

Senada, Wasekjen PKB Lukmanul Khakim mengakui pertemuan menyinggung wacana poros baru di pilpres baru dibicarakan sekedar sebagai sebuah opsi dimana politik sebagai seni kemungkinan.

Jadi, segala kemungkinan dibicarakan. Intinya, perjalanan masih panjang, untuk itu, PKB dalam posisi membuka peluang untuk komunikasi selebar-lebarnya dengan siapapun dan partai manapun.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/