Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
Olahraga
19 jam yang lalu
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
2
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
Olahraga
19 jam yang lalu
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
3
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
16 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
4
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
19 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
5
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
18 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
6
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kesal dengan Bus Damri Trayek Bangkinang - Candi Muara Takus, Puluhan Pengusaha Travel Datangi Kantor Perhubungan

Kesal dengan Bus Damri Trayek Bangkinang - Candi Muara Takus, Puluhan Pengusaha Travel Datangi Kantor Perhubungan
Bus Damri saat diresmikan beroperasi di Kampar
Selasa, 13 Maret 2018 19:57 WIB
Penulis: Syawal Jose
BANGKINANG - Puluhan pengusaha angkutan umum (travel) dari Kecamatan XIII Koto Kampar dan Koto Kampar Hulu mendatangi Kantor Perhubungan Kabupaten Kampar terkait Bus Damri yang beroperasi trayek Bangkinang - Candi Muara Takus, Selasa (13/3/2018).

Mereka meminta kepada Dinas Perhubungan Kampar agar Bus Damri tidak membawa penumpang selain wisatawan. Karena menurutnya, satu bulan sejak beroperasinya Bus Damri sering membawa penumpang langganan travel.

"Bagi kami tidak apa-apa Bus Damri ini beroperasi jika memang tujuannya untuk angkutan umum para wisatawan. Tapi pikirkan juga nasib kami, jangan ambil penumpang diluar yang telah ditetapkan," kesal salah seorang pengusaha travel, Maradona kepada GoRiau.com.

Sementara itu Diski, anggota DPRD Kampar asal Kecamatan Koto Kampar Hulu yang mendampingi para pengusaha travel ini menyebutkan bahwa Dinas Perhubungan Kampar berjanji persolan ini akan ditindaklanjuti.

"Tadi dalam diskusi antara para pengusaha travel dan dinas perhubungan sudah ada kesepakatan bahwa persoalan ini akan ditindaklanjuti oleh Dinas Perhubungan Kanpar in," jelas Diski.

Ia menambahkan, bahwa perjanjian akan ditindaklanjuti ini lansung disampaikan oleh Plt Kepala Dinas Perhubungan dan juga hadir lansung mantan Kepala Dinas Perhubungan, Hambali yang baru dilantik Bupati Kampar satu hari yang lalu sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja.

"Perjanjian ditindaklanjutinya persoalan para pengusaha travel yang menyesalkan terhadap Bus Damri yang membawa penumpang diluar yang telah ditetapkan yang dimaksud para pengusaha travel ini, lansung tadi yang menyampaikan Plt Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kampar. Dan juga hadir tadi mantan Kepala Perhubungan Kampar, Hambali," ujar Diski.

Sebelumnya diberitakan, Kepala Dinas Perhubungan Kampar Hambali, pembukaan rute baru Bus Damri trayek Bangkinang - Candi Muara Takus berdasarkan surat keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Darat nomor : 6529/AJ.204/DRJD/2017 tentang Penetapan Jaringan Trayek Angkutan Jalan Perintis Tahun 2018 tertanggal 15 Desember 2017.

Dua unit bus medium berAC dengan kapasitas 18 tempat duduk/seat ini memiliki tarif Rp 10.000,- untuk umum dan Rp 5.000,- untuk pelajar.

Adapun tujuannya adalah salah satu bagian dari pengembangan industri pariwisata Kabupaten Kampar sesuai dengan Program Bupati Kampar Azis Zaenal dengan program 3i yakni industri, investasi dan infrastruktur.

Dan untuk diketahui, trayek Bus Damri Bangkinang - Candi Muara Takus ini tidak menggunakan halte khusus namun dapat menaikkan dan menurunkan penumpang di sepanjang jalur yang dilalui. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/