Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
2
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
3
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
4
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
5
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
Umum
20 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
6
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
20 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Plt Sekda Kuansing Diingatkan Supaya Tak Membuat Kegaduhan

Plt Sekda Kuansing Diingatkan Supaya Tak Membuat Kegaduhan
Musliadi
Senin, 02 April 2018 21:12 WIB
Penulis: Wirman Susandi
TELUKKUANTAN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuantan Singingi (Kuansing), Riau meminta Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Kuansing tidak mengeluarkan statemen yang bisa memicu kegaduhan.

Hal itu disampaikan Ketua Komisi A DPRD Kuansing, Musliadi menyusul pernyataan Muharlius di media massa yang memerintahkan OPD segera meng-SK-kan tenaga kontrak honorer.

"Plt Sekda jangan mengangkangi hasil pembahasan rasionalisasi antara Banggar dan TAPD," ujar Cak Mus, Senin (2/4/2018) di Telukkuantan.

Jika Pemkab Kuansing sangat ngotot untuk mengangkat tenaga honorer, lanjut Cak Mus, berarti Plt Sekda telah mengangkangi hasil rapat minggu lalu. "Atau hanya akal-akalan pemerintah daerah ni berutang."

"Pemerintah jangan buat masyarakat bingung. Satu sisi mereka risau karena banyak utang. Sementara anggaran tak ada. Jujur sajalah pada rakyat soal anggaran ini, jangan ditutup-tutupi," tambah Cak Mus.

Dikatakan Cak Mus, penganggaran Rp46 miliyar untuk tenaga honorer pada APBD 2018 mendapat catatan khusus dari Pemprov Riau. Cak Mus menduga, anggaran tersebut tidak masuk dalam RKPD.

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/