Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
23 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
2
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
Olahraga
24 jam yang lalu
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
3
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
Umum
22 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
4
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
21 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
5
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
Umum
21 jam yang lalu
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
6
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
Olahraga
19 jam yang lalu
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Hidayat Nur Wahid: Semarakan Tahun Politik, Tapi Tetap Terikat Dengan Empat Pilar

Hidayat Nur Wahid: Semarakan Tahun Politik, Tapi Tetap Terikat Dengan Empat Pilar
Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid. (Istimewa)
Minggu, 29 April 2018 22:26 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW) mengingatkan, pada tahun politik pilkada 2018 dan Pileg serta Pilpres 2019 akan penuh dengan kontestasi dan kompetisi yang sangat ketat luarbiasa.

Namanya kontestasi kata dia, pasti akan ramai dengan berbagai fenomena baik positif maupun negatif.

"Namun, saya mengingatkan kepada seluruh rakyat Indonesia untuk tetap bergairah semarakkan dan berpartisipasi aktif dalam tahun politik tersebut. Walaupun penuh dengan 'drama' atau apapun itu, kita semua harus tetap terikat dengan Empat Pilar MPR, tetap terikat dengan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika," katanya, usai menjadi narasumber Sosialisasi Empat Pilar MPR kepada ratusan pengurus dan anggota PP Salimah, di Ballroom Hotel Grand Cempaka, Jakarta, Sabtu (28/4/2018).

Diungkapkan HNW, pelaksanaan Pilkada, Pileg dan Pilpres artinya adalah implementasi dari pengamalan Pancasila, pengamalan UUD NRI Tahun 1945 dalam rangka menjaga NKRI dan tetap memahami kebhinnekaan Indonesia.

Yang tidak boleh dilakukan kata politisi PKS ini adalah, menjadikan tahun politik sebagai momen saling fitnah, saling menyebar kebencian dan kabar hoax, menyebarkan permusuhan atau konflik.

"Justru ditahun politik ini kesempatan kita semua untuk berlomba-lomba membuktikan bahwa kitalah yang paling Pancasilais, kita betul paling UUD NRI Tahun 1945, kita betul paling NKRI dan kita betul-betul paling menjaga kebhinnekaan bangsa. Mari buktikan itu semuanya dengan kompetisi yang sehat," ujar Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

HNW juga mengungkapkan bahwa fenomena sekarang ini seiring gelaran tahun politik banyak sekali bermunculan bak jamur berbagai materi-materi dukung mendukung pilihan caleg bahkan capres. Ada bermunculan hastag atau tagar #2019GantiPresiden lalu ada lagi #2019JokowiTetapPresiden.

"Melihat fenomena tersebut, rakyat mesti menyikapi dengan bijak. Semua itu adalah bagian dari demokrasi dan demokratisasi yang kemudian tidak perlu diambil tindakan-tindakan represif, intimidasi. Sekali lagi jadikan tahun politik sebagai pembuktian bahwa kita paling Empat Pilar," tandasnya.

Acara Sosialisasi Empat Pilar sendiri bertema 'Pengokohan Ekonomi Perempuan sebagai Sarana Penguatan Jati Diri Bangsa'. Hadir sebagai narasumber selain HNW adalah anggota MPR RI Fraksi PKS Mustafa Kamal.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/