Berhasil Eliminasi Malaria, Kadiskes Riau Terima Tongkat Estafet Malaria
Penulis: Ratna Sari Dewi
Pada kesempatan ini juga, Menteri Kesehatan (Menkes) Republik Indonesia, Nila F Moeloek menyerahkan Sertifikat Eliminasi Malaria untuk tiga bupati di tiga kabupaten yang ada di Riau yaitu Kabupaten Indragiri Hilir, Rokan Hilir dan Kampar. Ketiga daerah ini menyusul tujuh kabupaten lainnya yang sudah mencapai eliminasi malaria pada tahun sebelumnya yaitu Kota Pekanbaru, Dumai, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Siak, Kepulauan Meranti, dan Bengkalis.
Kadiskes Riau, Mimi Yuliani Nazir mengatakan, bahwa sertifikat eliminasi malaria tersebut diterima oleh kabupaten/kota setelah dilakukan assesment atau penilaian oleh tim yang terdiri dari Kementerian Kesehatan, WHO (World Health Organization) dan beberapa orang konsultan kesehatan ke lokasi di kabupaten tersebut. Ketentuannya harus bebas atau tidak terdapat kasus malaria penularan setempat selama tiga tahun terakhir dan indikator lainnya Annual Parasite Incidence (API) < 1 . Maksudnya, jumlah penderita malaria dengan konfirmasi laboratorium positif pada populasi wilayah tertentu / 1.000 penduduk kurang dari satu.
"Alhamdulillah sepuluh kabupaten/kota kita telah berhasil mencapai eliminasi malaria. Kita berharap, Insya Allah dua kabupaten lagi yaitu, Indragiri Hulu dan Pelalawan diharapkan secepatnya menuju eliminasi karena target 2030 Indonesia Eliminasi Malaria," kata Mimi.
Untuk diketahui, penghargaan ini diserahkan pada acara Peringatan Pekan Imunisasi Nasional dan Hari Malaria Sedunia di Pandeglang, Banten yang dihadiri juga oleh Menteri Kesehatan RI dan sejumlah Pejabat eselon di lingkungan Kemenkes RI dan peserta yang berasal dari 34 provinsi. ***
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |