Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Komisi B DPRD DKI Jakarta Soroti Kinerja Tahun 2023 OPD dan BUMD
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Jakarta Soroti Kinerja Tahun 2023 OPD dan BUMD
2
Berpeluang Raih Norma Grand Master, Aditya Butuh 1 Poin Kemenangan
Olahraga
11 jam yang lalu
Berpeluang Raih Norma Grand Master, Aditya Butuh 1 Poin Kemenangan
3
Kalah dari Uzbekistan, Timnas U 23 Indonesia Masih Ada Peluang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
9 jam yang lalu
Kalah dari Uzbekistan, Timnas U 23 Indonesia Masih Ada Peluang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Didiagnosis Tumor, 2 Bocah Tidak Sekolah

Didiagnosis Tumor, 2 Bocah Tidak Sekolah
Rahma dengan ketiga anaknya menderita penyakit tumor dan ginjal
Rabu, 23 Mei 2018 19:46 WIB
Penulis: Putra

SERGAI - Rasa sedih sangat mendalam dirasakan Rahma (37) warga Dusun 4, Desa Pematang Ganjang, Kecamatan Sei Rampah, Sergai. Betapa tidak, ketiga anaknya yang masih kecil ini sudah menerita penyakit tumor dan gintal.

Ketiga anaknya itu yakni Danu (14), Dani (9) dan Alwi (4) menderita penyakit tumor dan ginjal.

Saat ditemui dikediamannya, Rabu (23/5/2018) sore, ibu anak lima ini menerangkan, Danu sudah menderita penyakit tumor sejak kecil, kemudian muncul gejala penyakit ginjal. Kemudian Dani mengalami penyakit tumor dan ginjal.

“Bukan hanya Danu dan Dani, tapi adiknya Alwi juga sudah terjangkit penyakit tumor dan ginjal,” bilang Rahma sambil meneteskan airmata.

Dikatakan Rahma, dengan suami bekerja serabutan tidak sanggup membuat mereka harus membayar biaya BPJS. Sehingga sudah setahun BPJS tidak terbayar sehingga mereka tidak berani membawa anaknya berobat kerumah sakit.

“Dulu Danu sempat dibawa ke RSU Adam Malik Medan atas bantuan calon DPRD, tapi sekarang gak ada yang bantu sehingga tidak bisa dibawa berobat,” terang Rahma.

Paling menyedihkan, anaknya Danu sudah tidak mau meneruskan sekolah karena sering diejek teman-temannya. Bahkan Dani juga tidak dapat meneruskan sekolah disebabkan tubuhnya lemah sehingga tidak sanggup untuk kesekolah.

“Aku sangat sedih sekali, sudah kami hidup pas-pasan, tiga anakku menderita penyakit membahayakan,” ucapnya.

Rahma berharap adanya donatur dapat membantu anaknya untuk berobat sehingga dapat hidup normal seperti anak-anak lainnya bisa sekolah dan bermain. Bahkan meraih cita-citanya.

“Kadang Dani bilang dia gak mau mati, karena cita-citanya mau jadi pengacara,” terangnya sedih.

Editor:Fatih
Kategori:Sumatera Utara, Peristiwa, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/