Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
14 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
2
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
13 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
8 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
8 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
8 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
7 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Waduh... Ternyata 30 Persen Angkutan Mudik di Sumbar Tak Layak Jalan

Waduh... Ternyata 30 Persen Angkutan Mudik di Sumbar Tak Layak Jalan
ilustrasi
Sabtu, 02 Juni 2018 17:21 WIB
PADANG - Sebanyak 30 persen dari total armada angkutan darat di Sumatera Barat (Sumbar) belum dinyatakan layak jalan untuk mengangkut pemudik pada Lebaran 1439 hijriah, kata Kepala Dinas Perhubungan Sumbar, Amran.

"Untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan pemudik kami sudah melakukan uji kelayakan, dan hasilnya 30 persen angkutan belum layak, namun kami sudah berkoordinasi dengan Organisasi Angkutan Darat (Organda) Sumbar," katanya di Padang, Sabtu (2/6) seperti dilansir sinarharapan.co mengutip  Antara.

Menurutnya Dishub bekerja sama dengan Ditlantas Polda Sumbar sudah melakukan uji petik kelayakan kendaraan mudik di empat titik di Sumatra Barat, hasilnya hanya 60-70 persen kendaraan yang berstatus layak jalan.

"Uji petik mencakup angkutan yang arah Solok, Bukittinggi, dan Pariaman. Rata-rata dari 60 unit hanya 40 yang lulus uji, sisanya harus dilakukan uji ulang," jelas dia.

Pihaknya mencatat, tersedia 1,6 juta kursi untuk angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) selama H-7 hingga H+7 Lebaran. Sementara untuk angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), tahun ini disediakan 666 kendaraan dengan jumlah kursi 40 per angkutan.

"Intinya kami minta Organda dan kawan-kawan di daerah untuk mengoperasikan kendaraan layak jalan," ujar Amran. ***

Editor:Arie RF
Sumber:sinarharapan.co
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/