Aptisi Riau Siap Cegah Radikalisme dan Terorisme di Lingkungan Kampus
Penulis: Ratna Sari Dewi
Atas kejadian itu lah, Aptisi Riau melakukan pertemuan untuk mencegah paham terorisme dan radikalisme masuk dunia kampus.
Demikian disampaikan Ketua APTISI Wilayah Riau, Zainal Abidin yang juga dihadiri perwakilan perguruan tinggi swasta Riau diantaranya Univeritas Lancang Kuning (Unilak), Universitas Islam Riau (UIR), Univeritas Abdurrab (Univrab), Politeknik Caltex Riau, Stikes Hang Tuah, dan STMIK Hang Tuah, Senin (4/6/2018).
Pertemuan selama satu jam yang dipimpin oleh pimpinan perguruan tinggi yang ada di Riau ini mendiskusikan apa saja langkah kampus untuk mencegah terjadinya bibit radikalisme dan terorisme masuk kampus.
Ditemui usai pertemuan, Zainal Abidin mengatakan, pertemuan para pimpinan perguruan tinggi swasta di Riau ini sengaja digelar lantaran ada kejadian yang terjadi di lingkungan Unri.
Dari hasil pertemuan ini, Aptisi Riau siap mengamankan kampusnya masing-masing dan juga mohon pengarahan maupun pengayoman dari Kapolda Riau, Danrem 031/WB dan Pemprov Riau.
Dalam hal ini, Aptisi Riau siap melaksanakan perintah, menerima masukan dan melaksanakan apa yang harus dilakukan, agar kejadian di Unri tidak terulang lagi.
"Aptisi Riau siap melaksanakan perintah untuk dilaksanakan di kampus masing-masing agar tidak ada kejadian seperti di Unri, dan ini adalah gerak cepat Aptisi wilayah Riau dan diperlukan masukan Polda Riau, TNI dan pihak-pihak lainnya," ucapnya.
Zainal Abidin menambahkan, bahwa Aptisi siap mendukung Polri dan TNI dalam mencegah tumbuhnya bibit bibit paham radikalisme dan terorisme.
"Dalam waktu dekat kita akan bertemu Kapolda dan Danrem untuk berdiskusi mencegah paham paham ini agar tidak berkembang di kampus, karena di kampus mahasiswa adalah generasi bangsa," tuturnya. (rls)
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |