Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
23 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
24 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
24 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
4
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
10 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
5
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
9 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
6
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
8 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Mahyudin: Puasa Melatih Kita Untuk Tak Suka Mencela

Mahyudin: Puasa Melatih Kita Untuk Tak Suka Mencela
Kamis, 07 Juni 2018 13:37 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
TENGGARONG - "Sebentar lagi kita akan meninggalkan bulan Ramadhan," ujar Wakil Ketua MPR Mahyudin di hadapan jamaah salat taraweh Masjid Ulil Ijtihad, Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, 5 Juni 2018.

Lebih lanjut mantan Bupati Kutai Timur itu menuturkan tak ada jaminan kita bisa menikmati Ramadhan di tahun depan. "Tak ada jaminan," tuturnya.

Bagi Mahyudin, umur manusia tak bisa diprediksi. "Teman saya yang berumur lebih muda dari saya, beberapa waktu yang lalu meninggal," ungkapnya.

Untuk itulah dirinya mengharap agar dalam bulan puasa ini, kita memaksimalkan ibadah. "Jangan bermalas-malasan dalam beribadah," harapnya.

Mahyudin menyampaikan pesan bila kita rajin beribadah di bulan Ramadhan, Allah akan mengampuni dosa-dosanya masa lalu. Untuk itu dirinya mengajak ummat Islam agar menjadikan bulan puasa untuk menjadi orang dengan predikat bertaqwa.

Bulan puasa, menurut Mahyudin, merupakan bulan untuk melatih manusia agar menjadi orang yang baik. "Saat puasa kita dilatih untuk tidak mencela, memfitnah, dan tabiat buruk lainnya", paparnya. Bila sukses dalam menjalankan ibadah puasa maka kita akan terbiasa dengan hal-hal kebaikan.

Namun bila kita berpuasa tetapi masih melakukan kebiasaan buruk maka menurut Mahyudin orang itu hanya mendapat lapar dan dahaga. Dirinya membandingkan puasanya ular dan ulat. Disebut ular bila mau berganti kulit dirinya juga puasa namun ular memakan apa saja dan selepas puasa hanya berubah kulitnya. "Sedang ulat berpuasa hanya makan dedaunan dan setelah puasa tubuhnya berubah menjadi kupu-kupu yang indah. Untuk itu berpuasalah seperti ulat," tambahnya.

Dalam kesempatan itu dirinya mengakui manusia adalah tempat yang salah. Untuk itu diwajibkan manusia agar saling mengingatkan.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/