Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Olahraga
16 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
2
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
15 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
3
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
15 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
4
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Olahraga
15 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
5
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
16 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
6
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Pemerintahan
16 jam yang lalu
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Diterjang Ombak, Objek Wisata Pasir Putih Parbaba Sepi Pengunjung

Diterjang Ombak, Objek Wisata Pasir Putih Parbaba Sepi Pengunjung
Sabtu, 09 Juni 2018 15:08 WIB
SAMOSIR - Memasuki libur panjang dan Lebaran 2018, cuaca di Samosir sepertinya kurang bersahabat.

Tiupan angin kencang yang sudah berlangsung hampir 1 minggu membuat suasana pantai seperti objek wisata Pasir Putih Parbaba sepi pengunjung.

Sepinya pengunjung kemungkinan besar diakibatkan suasana pantai dengan ombak besar Danau Toba yang menyebabkan air danau keruh. Wahana permainan, seperti banana boat, sepeda air dan lainnya, terpaksa dihentikan.

Menurut salah satu petugas pantai karyawan Sollo pengusaha di Pantai Pasir Putih Parbaba, Fer Nainggolan menjelaskan, ombak danau mulai deras sejak, Kamis (7/6) dan kemungkinan besar kondisi itu akan berlangsung selama 1 minggu.

"Kondisi ini berlangsung sejak semalam. Kemungkinan akan berlangsung demikian selama 1 minggu. Kalau kondisi begini, permainan pantai dihentikan," tutur Fer Nainggolan.

Selain permainan dihentikan, Fer juga menyampaikan, tingkat pengunjung selama bulan puasa, sepi. "Selama bulan puasa ini, pengunjung sepi," ujar Fer.

Menyikapi perubahan cuaca, musim kering dan ombak deras, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samosir, juga menghimbau secara khusus pengusaha kapal, agar tidak memaksakan diri untuk berlayar.

"Ini musim angin kencang, pengguna jasa kapal penyeberangan bisa resah. Untuk itu, kita himbau para pengusaha kapal agar tidak memaksakan diri untuk berlayar dan tetap waspada," kata Kepala Dinas BPBD Samosir, Mahler Tamba.

Menurutnya, kondisi ini kemungkinan besar akan berlangsung hingga bulan Juli mendatang.

"Mulai 14 Juni, kita akan siagakan boat cepat BPBD di Pantai Pasir Putih untuk berjaga. Kemungkinan besar, musim ini akan berlangsung hingga bulan Juli," tutur Mahler.***

Editor:Wen
Sumber:medanbisnis
Kategori:Sumatera Utara, Peristiwa, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/