Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
11 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
11 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
11 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
23 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
5
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
22 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
6
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
5 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Home  /  Berita  /  Riau

Puncak Arus Mudik di Jalur Lintas Barat yang Hubungkan Riau - Sumbar Diprediksi pada Malam Takbiran

Puncak Arus Mudik di Jalur Lintas Barat yang Hubungkan Riau - Sumbar Diprediksi pada Malam Takbiran
Foto: Ilustrasi (Dokumen GoRiau)
Sabtu, 09 Juni 2018 12:15 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Jalur lintas barat yang menghubungkan Provinsi Riau - Sumatera Barat (Sumbar) selalu jadi rute favorit masyarakat untuk mudik ke kampung halaman atau sekedar jalan-jalan. Ini jadi prioritas kepolisian, agar arus tetap lancar.

Diprediksi, puncak arus mudik di jalur lintas barat akan terjadi pada malam takbiran, atau malam sebelum hari raya Idul Fitri. Namun demikian, lonjakan kendaraan sepertinya tidak begitu drastis.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Kampar AKP Wan Mantazaka berbincang dengan GoRiau.com pada Sabtu (9/6/2018) siang menuturkan, hal itu karena 'gelombang' arus mudik sudah terurai.

"Puncak arus mudik sedikit sulit diprediksi, mungkin pada saat malam takbiran, seperti tradisi tahun-tahun sebelumnya. Hanya saja sudah terurai, karena sebagian sudah mulai libur dan sudah mudik sebelum malam takbiran," sebut dia.

Dengan adanya libur panjang, sebagian masyarakat Riau sudah mulai melakukan Mudik. Bahkan pagi tadi, volume kendaraan yang melintas di jalur barat telah mengalami peningkatan.

"Jadi keberangkatan (Mudik) terurai, sehingga tidak terjadi di satu hari saja. Sebab itu, arus lalu lintas akan tetap berjalan normal nantinya. Kita juga terus melakukan koordinasi dengan Polres di perbatasan," lanjut AKP Wan Mantazaka.

Sejauh ini, jalan penghubung antara Riau dan Sumbar via Kabupaten Kampar tidak ada hambatan. Tim urai macet dari Polres Kampar dan jajaran Polsek juga sudah dikerahkan.

"Kita juga berkoordinasi dengan Polres Limapuluh Koto dan Polsek Pangkalan, sejauh ini jalur masih normal tidak ada gangguan, dan tidak ada bencana alam," pungkasnya. ***

Kategori:Peristiwa, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/