KM Sinar Bangun Karam, NasDem Minta Tinjau Ulang Keselamatan Angkutan Penyeberangan di Danau Toba

MEDAN - Peristiwa karamnya kapal penumpang KM Sinar Bangun di perairam Danau Toba menjadi perhatian banyak pihak. Salah satunya adalah Martin Manurung, Ketua DPP Partai NasDem yang merupakan putra daerah Sumatera Utara (Sumut).

Pria yang dikenal sangat peduli dengan Danau Toba tersebut, menyampaikan rasa dukanya yang mendalam atas peristiwa naas yang telah terjadi di saat masyarakat baru saja merayakan Lebaran Idul Fitri.

"Saya pribadi dan Partai NasDem menyampaikan turut berduka cita yang mendalam atas tenggelamnya KM Sinar Bangun di perairan Danau Toba. Semoga seluruh korban segera ditemukan dan keluarga yang ditinggalkan tabah," kata Martin, Selasa (19/6).

Ia berharap, Pemerintah Daerah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), SAR dan pihak Kepolisian dan semua pihak yang ikut proses evakuasi agar mencari korban-korban yang hilang secara maksimal.

"Semoga proses pencarian berjalan dengan lancar dan seluruh korban secepatnya ditemukan," imbuhnya.

Ia juga menyoroti soal keselamatan para penumpang. Dimana Pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan dan BPBD agar memberikan perhatian atas keselamatan transportasi penyeberangan di Danau Toba.

"Partai NasDem meminta segera peninjauan ulang monitoring, pelaksanaan dan penegakan hukum atas keselamatan seluruh angkutan penyeberangan di Danau Toba. Agar hal serupa tidak lagi terjadi. Diharapkan kapal pengangkut penumpang tidak memaksakan diri, harus sesuai dengan kapasitas. Jangan mementingkan keuntungan tapi melupakan keselamatan para penumpang," tegasnya.

Lebih lanjut Ia pun berharap, BPBD agar dilengkapi dengan peralatan yang lebih baik. Selain itu, juga dilakukan pelatihan secara berkala, agar ke depan memiliki kemampuan yang lebih baik untuk pencegahan dan penanganan bila terjadi kecelakaan di Danau Toba.***