Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
18 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
2
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
18 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
3
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
17 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
4
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
5
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
18 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
6
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Olahraga
18 jam yang lalu
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pelatih PSMS Apresiasi Perjuangan Anak Asuhannya

Pelatih PSMS Apresiasi Perjuangan Anak Asuhannya
Peter Butler (kiri) dan Firza Andika (kanan) temu pers usai pertandingan saat PSMS Medan kalahkan PSM Makassar 3-1 di Stadion Teladan, Medan, Senin (23/7/2018) malam.
Senin, 23 Juli 2018 23:55 WIB
Penulis: Aldi Aulia
MEDAN - Kemenangan perdana PSMS di bawah asuhan Peter Butler di Stadion Teladan, Medan, Senin (23/7/2018) malam, mengakhiri kekalahan lima laga beruntun. Salah satu kunci kemenangan Ayam Kinantan adalah perubahan skema dari empat bek menjadi tiga bek.

Bermain dengan skema 3-5-2, untuk pertama kalinya Ayam Kinantan turun dengan trio Roni Fatahillah, Reinaldo Lobo dan Muhammad Roby di lini pertahanan. Butler mengapresiasi kinerja tiga beknya itu.

"Kita baru latihan tiga kali sebelum pertandingan. Mereka punya banyak pemain dengan kualitas bintang. Seperti (Willem) Pluim dan banyak lagi. Mereka juga tinggi-tinggi sekali. Jadi saya tempatkan Roni, dia bisa memenangkan bola-bola pertama. Saya senang sekali dengan penampilan, Roni, Roby, Lobo dan semua pemain," kata Butler dalam jumpa pers usai pertandingan.

Butler mengakui di awal laga timnya sempat kurang percaya diri dengan rentetan hasil buruk di lima laga terakhir. Namun lewat momentum gol Legimin Raharjo di menit ke-12, timnya berhasil bangkit.

"Terkadang pemain kurang percaya diri. Terutama setelah mereka kalah terus, hancur. Tapi bagaimana mereka bisa bekerjasama dan bermain dengan bagus dan mental mereka naik lagi. Seharusnya kami bisa mencetak gol lagi salah satunya lewat Yessoh tapi saya tidak tahu kenapa dia tidak cetak gol," ucap pelatih asal Inggris itu.

Selain itu Butler juga mengatakan suka memberi kesempatan untuk pemain muda. "Semua orang tahu saya suka dengan pemain muda. mereka ikut dalam game plan saya. Mereka punya manajemen yang baik. Kita paling baik, tim mereka tidak bisa leluasa untuk masuk ke sini dan bawa poin," tambahnya.

"Saya tidak bisa komen pertandingan-pertandingan kemarin. Kami masih ada pertandingan lagi hari Sabtu (lawan Bali United) dan butuh tiga poin (terus keluar dari zona degradasi). Saya datang untuk membantu tim ini. Kami perlu pemain ke-12 dan mereka mantap memberi dukungan. Kami harus main dengan intensitas dan tempo yang sama seperti saat kami menang malam ini," sebut eks pelatih Persipura itu.

Sementara itu pemain PSMS, Firza Andika mengaku akan berusaha mempertahankan performa seperti ini di laga berikutnya kontra Bali United. "Kemenangan ini berkat kerjasama tim yang baik dan juga suporter dan masyarakat Medan yang terus mendukung kami walau dalam keadaan terpuruk. Kami butuh dukungan bukan cacian. Kami harap bisa terus mempertahankan performa seperti saat ini," pungkasnya.

Sementara itu pelatih PSM, Robert Rene Alberts mengatakan, pertandingan malam ini hampir berimbang antar kedua tim. Namun dirinya mengucapkan selamat untuk PSMS Medan yang berhasil menang.

Palatih asal Belanda itu juga tidak bisa berkomentar lebih banyak melihat kinerja wasit yang dianggap banyak merugikan tim asuhannya.

"Banyak yang mengirimkan saya video pertandingan tadi, tentang banyaknya kesalahan wasit ke PSM. Namun saya tidak bisa komentar apa-apa, cukup penonton saja yang menilai," tutupnya.

Editor:ZAM
Kategori:Sumatera Utara, Olahraga, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/