Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
17 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
12 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
12 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
12 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
11 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kerap Dibully, Megawati Mengaku Heran Elektabilitas PDIP Tetap Teratas

Kerap Dibully, Megawati Mengaku Heran Elektabilitas PDIP Tetap Teratas
Sabtu, 01 September 2018 18:57 WIB
JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menanggapi elektabilitas PDIP yang masih menduduki peringkat teratas.

Megawati heran tingkat elektabilitas partai berlambang moncong putih tidak kunjung turun meski dirinya dan partai kerap dibully oleh pihak-pihak tertentu.

"Kalau sekarang, kalau lihat survei kok kenapa sih tidak turun-turun. Saya sudah dibully. Ya saya bully, ya PDIP dibully, tapi tidak turun-turun," kata Megawati dalam sambutan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PDIP di kantornya, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (1/9).

Sesuai hasil survei terbaru yang dilakukan oleh Alvara Research Center yang dirilis pada tanggal 26 Agustus lalu, tingkat elektabilitas PDIP masih menduduki posisi teratas dengan perolehan 26,1 persen, angka itu jauh di atas Partai Gerindra yang hanya memperoleh 18,7 persen.

Megawati mengaku sama sekali tidak tahu pasti perihal penyebab dari tingginya tingkat elektabilitas PDIP. Yang pasti menurut dia, rakyat lah yang paling berhak menentukan.

"Ya mana saya tahu, tanya saja sama rakyat, rakyat yang menentukan," pungkas Presiden kelima itu.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Rmol.co
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/